Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengakuan Hodak dan Kevin Ray Mendoza Usai Debut Berujung Kekalahan Persib

BANDUNG, KOMPAS.com - Debut berujung kekalahan bagi Persib Bandung. Kevin Ray Mendoza harus menerima pil pahit tersebut ketika menghadapi Persik Kediri. 

Berjibaku menahan gempuran shoots on target penggawa Persik, gawang Mendoza akhirnya jebol lewat titik putih dan direct free kick. 

Persib pun menerima kekalahan pertama dari 14 laga sebelumnya pada pekan ke-22 Liga 1 2023-2024, Minggu (10/12/2023), di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). 

Memungut bola dua kali dari dalam jala gawangnya, performa Mendoza dikomentari pelatih Bojan Hodak. 

Menurut dia, penjaga gawang asal Filipina itu seharusnya bisa lebih baik penempatan posisinya ketika gol kedua yang dicetak Anderson Carneiro dari tendangan bebas. 

"Mengenai Kevin, kalau mau bicara adil, sebenarnya dia seharusnya bisa lebih baik untuk gol kedua," kata Hodak. 

Namun, publik juga harus mengerti bahwa Mendoza adalah kiper baru yang baru berkiprah di Liga Indonesia. 

Ia tak tahu bagaimana ritme permainan di Liga 1, juga tak tahu bagaimana trik dari Renan Silva dengan karakternya seorang gelandang. 

"Namun, saya katakan, dia adalah pemain baru dan posisi penjaga gawang itu berbeda dengan pemain lainnya, jadi dia butuh waktu untuk menyesuaikan diri," kata pelatih 52 tahun itu. 

Kehadiran Mendoza juga diharapkan bisa mendorong performa atau kemampuan pesaingnya di dalam tim, Teja Paku Alam. 

"Dia merupakan kiper yang top dan akan mendorong Teja, Teja juga akan mendorong dia dan tidak ada masalah," kata Hodak. 

Mendoza jelas sangat sedih dengan debutnya berakhir dengan terhentinya rekor tak terkalahkan Persib Bandung. 

Sebagai pemain yang sangat terpukul, ia justru termotivasi untuk membuktikan diri di laga selanjutnya. Dia enggan merasa terjatuh usai debutnya berakhir pahit. 

"Tentunya saya merasa sangat sedih, ini pertandingan yang sulit bagi seorang kiper karena kebobolan dua gol. Kami tidak memainkan permainan terbaik kami dan kami tidak boleh down karena ini," begitu tanggapan Mendoza. 

Laga mendatang pekan ke-23 duel big match Bali United vs Persib akan tersaji Senin (18/12/2023) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali. 

Ia bertekad melakukan penebusan dengan meraih kemenangan dan menjaga posisi mereka tetap ada di empat besar. 

"Yang saya pikirkan adalah tentunya akan menjadi laga yang sulit lagi. Kami harus menang untuk bisa tetap berada di empat besar," katanya. 

https://bola.kompas.com/read/2023/12/11/18000038/pengakuan-hodak-dan-kevin-ray-mendoza-usai-debut-berujung-kekalahan-persib

Terkini Lainnya

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Timnas Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Liga Inggris
Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Liga Inggris
Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Liga Indonesia
Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Liga Italia
Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Timnas Indonesia
Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Liga Inggris
Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Liga Italia
Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Liga Indonesia
AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai 'Nopetegui'

AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai "Nopetegui"

Liga Italia
Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke