BANDUNG, KOMPAS.com - Bek anyar Persib Bandung, Alberto Rodriguez Martins, mulai bersuara sejak kedatangannya ke tim.
Ia berbicara soal pengalaman pertama kali bermain di luar negaranya, Spanyol.
Ya, Alberto didatangkan Persib musim ini dari CD Lugo yang musim lalu berkompetisi di La Liga 2 Spanyol.
Pemain berpostur 191 cm ini direkrut Persib atas pertimbangan pelatih kepala Luis Milla guna memperkokoh pertahanan menatap Liga 1 2023-2024.
Tak mudah bagi Alberto beradaptasi dengan iklim sepak bola Indonesia. Itu terlihat dari performanya dalam dua laga awal kompetisi.
Tak satu pun kemenangan bisa ia persembahkan. Terlebih lagi, gawang Persib sudah kebobolan empat kali dalam dua pertandingan itu.
Persib terus berbenah. Alberto sudah siap menatap pertandingan ketiga Persib vs Dewa United, Jumat (14/7/2023), di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
"Saya merasa dalam kondisi yang bagus untuk pertandingan ketiga. Namun, saya masih harus beradaptasi dengan sepak bola di Indonesia karena ini negara yang berbeda," kata Alberto.
"Namun, kalau adaptasi dengan tim berjalan dengan lancar, mudah, dan saya tidak sabar untuk pertandingan ketiga," katanya.
Persoalan lain yang dihadapkan Alberto adalah perihal bahasa. Ia tak begitu fasih berbahasa Inggris yang menjadi bahasa universal.
Selama ini, ia hanya menggunakan isyarat dalam sepak bola untuk menjalin komunikasi bersama rekan satu tim.
"Memang saya berbicara bahasa Spanyol, tetapi di sepak bola ada bahasa isyarat dan saya juga bisa berbahasa Inggris meski yang dasar," katanya.
Sadar akan pentingya bahasa universal tersebut, pemain 30 tahun itu akan terus mengasah keahliannya dalam berbahasa Inggris ke depannya.
"Jadi, saya memang harus bisa berbicara bahasa Inggris supaya bisa lebih baik lagi bermain dan berkomunikasi dengan teman satu tim," ujarnya.
https://bola.kompas.com/read/2023/07/12/23300038/bek-baru-persib-alberto-rodriguez-ungkap-kendala-main-di-luar-spanyol