Kebaikan Suporter Maroko dan Malam Bahagia untuk Adham

KOMPAS.com - Bocah 9 tahun asal Qatar, Adham Ahmed Salah, memiliki salah satu malam yang tak akan bisa dilupakannya seumur hidup.

Pertemuannya dengan sejumlah pendukung Maroko di Souk Waqif, Doha, usai laga Maroko vs Spanyol di babak 16 besar, Selasa (6/12/2022), membuatnya berharap Tim Singa Atlas bisa menjuarai Piala Dunia 2022.

Pada malam itu, Adham yang bergantung pada kursi roda untuk mobilitasnya mengunjungi Souk Waqif bersama kedua orang tuanya, Ahmed Salah dan Mariam Nasr.

Ketika itulah, sejumlah pendukung Maroko mengangkat Adham ke udara untuk merayakan kemenangan tim Singa Atlas atas Spanyol dan laju mereka ke babak perempat final Piala Dunia Qatar.

"Kami pergi untuk merayakannya (kemenangan Maroko atas Spanyol) bersama para penggemar Maroko. Mereka kemudian menghentikan semua perayaan dan mengatakan kepada saya untuk tidak perlu khawatir, dan (mereka) mulai mengangkatnya (Adham) untuk merayakannya bersama,” kata Ibu Adham, Mariam Nasr, dikutip dari situs resmi FIFA, Senin (12/12/2022).

Adham lahir dari seorang ayah yang berasal dari Mesir, namun telah tinggal di Qatar sejak tahun 2007.

Kerusakan otak yang dia alami akibat kecelakaan pada tahun 2017 telah mempengaruhi cara bicara dan pergerakan sisi kanan tubuhnya.

Syukurnya, rehabilitasi dan dukungan psikiatri membuat mobilitas Adham berangsur-angsur pulih.

Malam itu, Adham tak mampu menahan ekspresi kegembiraannya. Dia pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada para suporter Maroko.

"Semua orang mendukung saya," ujar Adham.

“Para penggemar Maroko mengangkat saya tinggi-tinggi. Terima kasih penggemar Maroko, aku mencintaimu,” pungkasnya.