Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Prediksi Opta Analyst: Brasil Juara Piala Dunia 2022

Belanda dan Argentina bahkan sudah lebih dulu meraih tiket perempat final. Dua raksasa sepak bola dunia ini menyingkirkan para lawannya pada babak 16 besar.

Belanda menaklukkan Amerika Serikat 3-1 dalam duel di Khalifa International Stadium pada Sabtu (3/12/2022) malam WIB.

Tiga gol penentu kemenangan tim berjulukan De Oranje ini dicetak Memphis Depay (10'), Daley Blind (45') dan Denzel Dumfries (81').

Adapun satu gol balasan Amerika Serikat dibukukan Haji Wright pada menit ke-78.

Sementara itu Argentina menyingkirkan Australia pada laga 16 besar di Stadion Ahmad Bin Ali, Qatar, Minggu (4/12/2022) dini hari WIB.

Tim Tango, julukan Argentina, memenangi laga tersebut dengan skor 2-1 berkat gol-gol yang dicetak Lionel Messi (35') dan Julian Alvarez (57').

Australia hanya membalas satu gol lewat bunuh diri pemain Argentina Enzo Fernandez (77').

Selanjutnya, Argentina akan melawan Belanda dalam rangkaian perempat final yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Lusail, Qatar, Jumat (9/12/2022) malam atau Sabtu dini hari pukul 02.00 WIB.

Lolosnya dua negara ini semakin mendekati kenyataan berdasarkan prediksi Opta Analyst.

Sebab, Argentina termasuk satu dari empat tim yang difavoritkan mencapai final Piala Dunia 2022 pada 18 Desember.

Selain Argentina, Opta Analyst memprediksi Brasil, Inggris dan Perancis berpeluang besar mencapai partai puncak turnamen empat tahunan tersebut.

Spanyol pun diperhitungkan meski hanya menempati peringkat kelima soal persentase keberhasilan.

Brasil dan Argentina berada di posisi teratas persentase peraih gelar juara.

Namun, dua raksasa Amerika Latin ini berada di jalur yang sama dalam perjalanan ke final sehingga mereka mereka sudah harus bertemu sebelum mencapai final.

Andai sesuai prediksi, Argentina dan Brasil akan bertemu di semifinal.

Ini bisa terjadi jika Argentina menang atas Belanda pada perempat final dan Brasil lebih dulu menyingkirkan Korea Selatan pada 16 besar, Senin (5/12), kemudian melewati rintangan perempat final (bertemu pemenang Jepang vs Kroasia).

Berdasarkan Opta Analyst, persentase Brasil mencapai final 37,48 persen. Peraih lima gelar juara Piala Dunia ini pun favorit jawara dengan raihan 23,74 persen.

Posisi kedua ditempati Argentina. Persentase Albiceleste mencapai final adalah 30,51 persen dan memiliki peluang 18,10 persen menjadi juara.

Inggris di posisi ketiga, disusul Perancis. Seperti halnya Brasil dan Argentina, Inggris dan Perancis pun sudah harus bertemu pada babak perempat final jika melewati rintangan babak 16 besar (Inggris lawan Senegal dan Perancis bertemu Polandia).

Statistik membuktikan Brasil akan juara di Qatar

Menoleh ke belakang, sejarah berpihak kepada Brasil jika menilik apa yang terjadi selama fase grup Piala Dunia 2022 di Qatar.

Sebab, Selecao memiliki kans terbaik setiap kali tak ada tim yang memenangi seluruh pertandingan penyisihan grup.

Pada Piala Dunia 2022 ini, tak ada tim yang meraih hasil sempurna saat lolos ke babak 16 besar.

Brasil, Perancis dan Portugal kalah dalam laga terakhir penyisihan grup setelah mereka memastikan tiket fase knock-out.

Brasil kalah dari Kamerun, Perancis takluk dari Tunisia dan Portugal menyerah dari raksasa sepak bola Asia, Korea Selatan.

Namun berdasarkan cerita masa lalu, Brasil memiliki kenangan indah jika melakoni fase grup dengan hasil yang kurang mulus.

Pada Piala Dunia 1958 di Swedia, Brasil yang memiliki bintang dalam diri Pele, melaju ke perempat final dengan modal dua kemenangan dan sekali seri.

Kemudian, mereka menang atas Wales, Perancis dan tuan rumah untuk mengangkat trofi.

Empat tahun kemudian di Chile, Brasil memiliki rekor serupa dalam fase grup. Kemudian, mereka mengalahkan Inggris, tuan rumah dan Cekoslovakia pada partai final.

Di Amerika Serikat pada 1994, Brasil mencatat satu hasil seri dalam laga terakhir penyisihan grup melawan Swedia.

Kemudian, Selecao secara berturut-turut menyingkirkan Amerika Serikat, Belanda dan Swedia di semifinal, sebelum menang adu penalti atas Italia dalam partai puncak.

Namun dalam sejarah tersebut, Brasil, sang peraih lima gelar Piala Dunia, tak pernah kalah dalam penyisihan grup.

Ini yang bakal jadi hal baru karena Brasil kalah 0-1 dari Kamerun pada laga pamungkas penyisihan grup setelah membukukan dua kemenangan awal.

https://bola.kompas.com/read/2022/12/04/07360928/prediksi-opta-analyst-brasil-juara-piala-dunia-2022

Terkini Lainnya

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke