Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ukraina Minta FIFA Coret Iran dari Piala Dunia 2022 

KOMPAS.com - Asosiasi Sepak Bola Ukraina (UAF) mengajukan banding ke Federation Internationale de Football Association (FIFA) untuk mencoret Iran di Piala Dunia 2022.

UAF mengajukan banding di tengah tuduhan Iran membantu Rusia dalam invasi ke Ukraina dengan memberi senjata. Ini melanggar pasal 3 dan 4 undang-undang FIFA tentang hak asasi manusia dan memerangi diskriminasi.

Terdapat pernyataan yang dikeluarkan oleh komite eksekutif UAF mengenai permasalahan tersebut.

"Dengan mempertimbangkan informasi media tentang manifestasi sistematis pelanggaran hak asasi manusia di Iran yang dapat melanggar prinsip dan norma piagam FIFA."

"Dengan mempertimbangkan resolusi Dewan Keamanan PBB 22.31 tentang pengenaan sanksi terhadap Iran, dan dugaan keterlibatan Iran dalam agresi militer Federasi Rusia terhadap Ukraina, kami mengajukan banding ke FIFA dengan proposal untuk mempertimbangkan mencoret tim nasional Iran dari Piala Dunia 2022."

Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari 2022 lalu, setelah bertahun-tahun ketegangan antara kedua negara usai Revolusi Ukraina 2014. 

Banding Ukraina datang tidak lama setelah presiden Shakhtar Donetsk, Sergei Palkin, megajukan petisi agar Ukraina mengambil tempat Iran di turnamen tersebut sebagai gantinya.

"Sementara kepemimpinan Iran akan bersenang-senang menonton tim nasional mereka bermain di Piala Dunia, Ukraina akan dibunuh oleh drone Iran dan rudal Iran," ucap Sergei Palkin.

“Hampir 250 drone semacam itu telah menyerang kota-kota di Ukraina. Masing-masing diproduksi dan dikirim oleh otoritas Iran," lanjutnya.

"Instruktur Iran dan militer secara langsung melatih dan mengelola peluncuran pesawat tak berawak yang menghancurkan rumah, museum, universitas, kantor, lapangan olahraga dan taman bermain, dan yang paling penting, membunuh warga Ukraina, termasuk anak-anak yang juga bermimpi melihat tim nasional mereka di Piala Dunia," sambung Presiden Shakhtar Donetsk tersebut.

"Klub Sepak Bola Shakhtar menyerukan kepada FIFA dan seluruh komunitas internasional untuk segera melarang tim nasional Iran bermain di Piala Dunia karena partisipasi langsung negara itu dalam serangan teroris terhadap Ukraina" tutup Palkin.

Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari FIFA mengenai kemungkinan dikeluarkannya Iran dari Piala Dunia 2022.

Timnas Iran tergabung di Grup B bersama Inggris, Wales dan Amerika Serikat.

Pertandingan pertama mereka melawan Inggris di Stadion Internasional Khalifa pada Senin (21/11/2022) pukul 20.00 WIB.

https://bola.kompas.com/read/2022/11/01/19200058/ukraina-minta-fifa-coret-iran-dari-piala-dunia-2022-

Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke