Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jokowi Usai Tinjau Kanjuruhan: Sorot Pintu 13, Audit Stadion, dan FIFA

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyinggung beberapa hal setelah meninjau Stadion Kanjuruhan, Kab. Malang, pada Rabu (5/10/2022) siang WIB.

Joko Widodo secara khusus menyoroti bentuk tangga sekaligus fakta pintu stadion yang sempat terkunci ketika insiden Tragedi Kanjuruhan akhir pekan lalu.

Tidak hanya itu, Jokowi juga menyampaikan rencana audit stadion seluruh Indonesia sampai hasil komunikasi dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino.

Selama kunjungan ke Malang, Presiden Jokowi menyempatkan diri mengunjungi korban Tragedi Kanjuruhan yang masih dirawat di RS Syaiful Anwar.

Jokowi juga mengunjungi serta memberi santunan kepada keluarga korban tewas Tragedi Kanjuruhan.

Terlepas dari hal itu, Jokowi tidak menyinggung soal gas air mata ketika menjelaskan fakta bahwa beberapa pintu stadion terkunci saat Tragedi Kanjuruhan.

Berdasarkan data resmi Dinas Kesehatan Kabupaten Malang hingga Selasa (4/10/2022) pukul 10.00 WIB, tercatat ada 131 korban meninggal dunia akibat tragedi Kanjuruhan.

Berikut adalah tiga topik konferensi pers Jokowi seusai meninjau Stadion Kanjuruhan, Rabu (5/10/2022):

Salah satu titik Stadion Kanjuruhan yang ditinjau langsung oleh Presiden Jokowi adalah tribune selatan.

Rincian dari tribune selatan Stadion Kanjuruhan adalah Pintu 10, 11, 12 dan 13.

Tribune selatan khususnya Pintu 13 saat ini menjadi sorotan karena dianggap menjadi titik paling banyak memakan korban jiwa saat Tragedi Kanjuruhan.

Pintu 13 dikabarkan terkunci ketika ribuan suporter hendak menyelamatkan diri dari gas air mata.

Menurut Bupati Malang, M. Sanusi, Presiden Jokowi secara khusus sempat mengunjungi Pintu 13 Stadion Kanjuruhan.

Adapun ketika memberi keterangan pers, Jokowi menyatakan penyebab Tragedi Kanjuruhan menewaskan banyak korban jiwa adalah pintu terkunci dan tangga stadion yang curam.

"Saya datang ke Kanjuruhan di Malang untuk mendapatkan gambaran lapangan tentang peristiwa tanggal 1 Oktober malam yang terjadi di sini," kata Presiden Jokowi.

"Sebagai gambaran, saya melihat masalahnya ada di pintu yang terkunci dan juga tangga yang terlalu tajam, ditambah kepanikan yang ada," ujar mantan Wali Kota Solo itu. 

"Namun, itu saya hanya melihat lapangan. Nanti semuanya akan disimpulkan oleh tim gabungan," tutur Jokowi.

Dalam keterangannya, Jokowi juga sempat menyinggung Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

"Kalau kita lihat, di Gelora Bung Karno (GBK) dengan penonton 80.000 dibuka 15 menit semuanya sudah bisa keluar. Jadi standarnya harus seperti itu harus kita miliki," kata Jokowi.

2. Audit Stadion

Jokowi mengaku sudah memerintahkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk segera mengaudit seluruh stadion tim Liga 1, Liga 2, hingga Liga 3.

Audit itu ditujukan untuk mencari kelemahan-kelemahan struktural terutama akses keluar masuk penonton setiap stadion.

Jokowi berharap Kementerian PUPR menyelesaikan audit seluruh stadion tim Liga 1 sampai Liga 3 dalam kurun waktu satu bulan.

"Saya sudah memerintahkan Kementerian PUPR untuk melakukan audit bangunan terhadap seluruh stadion yang dipakai di Liga 1, Liga 2, dan Liga 3," kata Jokowi.

"Audit itu untuk memperbaiki, baik itu pintu, pintu gerbang, kemudian posisi duduk, pagar dll," ujar Jokowi.

"Keselamatan penonton yang kita utamakan," ucap Jokowi menambahkan.

Dalam keterangannya, Jokowi juga berkali-kali menyinggung Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan.

Anggota TGIPF Tragedi Kanjuruhan berjumlah 13 orang yang terdiri dari berbagai kalangan mulai dari akademisi, jurnalis, mantan pemain, hingga eks pengurus PSSI yang mengantongi lisensi FIFA.

Adapun Ketua TGIPF Tragedi Kanjuruhan adalah Menko Polhukam, Mahfud MD, dengan wakil Menpora Zainudin Amali.

Menurut Jokowi, TGIPF Tragedi Kanjuruhan ditargetkan menyelesaikan tugasnya paling lama satu bulan.

"Kalau tim gabungan, selama sebulan saya minta secepatnya. Kalau untuk audit stadion, juga sama, sebulan juga," tutur Jokowi.

3. Hasil Komunikasi dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino

Jokowi mengaku sudah berkomunikasi dengan Gianni Infantino pada Senin (3/10/2022) atau dua hari setelah Tragedi Kanjuruhan.

Topik pembahasan Jokowi dan Gianni Infantino tidak hanya soal Tragedi Kanjuruhan melainkan juga Piala Dunia U20 yang akan digelar di Indonesia tahun depan.

Menurut Jokowi, FIFA siap membantu Indonesia memperbaiki tata kelola sepak bola agar Tragedi Kanjuruhan tidak terulang.

"Pada saat saya bicara hari Senin, telepon dengan Presiden FIFA, beliau menyampaikan bahwa FIFA siap membantu memperbaiki manajemen yang ada," kata Jokowi.

"Jadi saya kira memang perlu evaluasi total, baik manajemen pertandingan, stadion, penonton, waktu dan pengamanan," tutur Jokowi. 

"Semuanya harus dievaluasi total agar peristiwa yang terjadi di Kanjuruhan tidak terulang," ujar Jokowi menambahkan.

https://bola.kompas.com/read/2022/10/06/04550018/jokowi-usai-tinjau-kanjuruhan--sorot-pintu-13-audit-stadion-dan-fifa

Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke