KOMPAS.com - Perwakilan LaLiga Spanyol, Rodrigo Gallego, berbicara seputar perkembangan sepak bola wanita di Indonesia yang ia nilai memiliki segudang pemain berbakat.
Rodrigo Gallego mengatakan bahwa karakter sepak bola wanita di Indonesia mirip dengan Brasil karena dipenuhi oleh bakat-bakat natural.
Rodrigo Gallego mengutarakan hal tersebut ketika mempresentasikan rencana kontribusi LaLiga untuk perkembangan sepak bola Indonesia di Triboon Mini Soccer, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (24/8/2022) sore WIB.
Sejauh ini, Rodrigo Gallego selaku perwakilan LaLiga di Indonesia memiliki komitmen pribadi untuk ikut serta membantu perkembangan sepak bola dengan empat proyek utama.
Sepak bola wanita menjadi satu di antara empat proyek utama yang direncakan oleh Rodrigo Gallego.
Dia menjelaskan bahwa sejatinya sepak bola wanita merupakan hal baru di semua negara, tidak hanya di Indonesia.
Rodrigo menyebut sepak bola wanita belum menjadi profesional di Eropa pada 5-10 tahun lalu.
Namun, kini sepak bola wanita sudah menjadi prosional di Eropa karena perkembangan yang terbilang pesat.
"Sepak bola wanita adalah hal baru di dunia. Di Eropa, 5-10 tahun lalu, sepak bola wanita belum profesional, tetapi sekarang sudah," kata Rodrigo yang ditemani oleh penyerang Bhayangkara FC Youssef Ezzejjari saat memberikan presentasi.
Menurut Rodrigo, perkembangan cepat itu terjadi berkat pemenuhan sejumlah aspek, dari pengelolaan bakat usia dini hingga investasi besar terhadap sepak bola wanita.
Oleh karena itu, Rodrigo percaya, Indonesia yang sudah memiliki modal talenta akan behasil mengembangkan sepak bola wanita jika memenuhi aspek-aspek yang telah terbukti di Eropa atau sejumlah negara Asia.
"Jika federasi sepak bola Indonesia kembali menggelar kompetisi dan berinvestasi dengan layak, saya pikir sepak bola wanita akan berkembang dengan baik di sini," ujar Rodrigo.
Setelah itu, Rodrigo mulai membandingkan karakter sepak bola wanita Indonesia dengan Brasil.
Adapun timnas sepak bola wanita Brasil menjadi salah satu tim terpandang di pentas dunia. Mereka rutin menjadi peserta Piala Dunia Wanita, bersaing dengan negara-negara tangguh seperti Amerika Serikat dan Jerman.
Brasil juga memiliki salah satu ikon sepak bola wanita, yakni Marta, yang merupakan pencetak gol terbanyak dalam sejarah Piala Dunia.
Marta menjadi salah satu bukti bahwa Brasil memiliki segudang bakat natural untuk sepak bola wanita.
Menurut Rodrigo, sepak bola wanita Indonesia juga memiliki banyak bakat natural seperti Brasil sehingga berpotensi untuk berkembang dan mengikuti peta kekuatan dunia atau setidaknya Asia.
"Saya pikir Jepang punya tim sepak bola wanita terbaik di Asia saat ini. Saya membandingkan Jepang dengan Jerman karena punya organisasi yang bisa berinvestasi secara layak kepada sepak bola wanita," ucap Rodrigo.
"Saya membandingkan Indonesia dengan Brasil, karena kalian sama-sama punya bakat natural. Jika Indonesia bisa mengelola talenta itu dengan baik, saya pikir sepak bola wanita di sini bisa berkembang. Di sini sangat banyak talenta," tutur Rodrigo menjelaskan.
Terkait rencana untuk ikut serta dalam perkembangan sepak bola di Indonesia, Rodrigo selaku perwakilan LaLiga mengaku sudah sempat berdiskusi dengan PSSI.
Dari pertemuan tersebut, dia mengetahui bahwa Indonesia kini sedang memiliki fokus terhadap perkembangan sepak bola wanita.
Oleh karena itu, Rodrigo menjadikan sepak bola wanita sebagai salah satu proyek utama dalam upaya kontribusinya, di samping pengembangan sepak bola akar rumput, talent scouting, hingga workshop wasit untuk liga.
"LaLiga ingin menjalin kerja sama dengan PSSI dan Liga Indonesia Baru (LIB), dan untuk itu kami perlu berdiskusi tentang apa yang bisa LaLiga bantu untuk PSSI dan apa yang PSSI bisa bantu untuk LaLiga," kata Rodrigo.
"Dalam diskusi itu juga kami tahu bahwa mereka (PSSI) punya fokus terhadap perkembangan sepak bola wanita," imbuhnya.
Sepak bola wanita Indonesia kali terakhir berkompetisi pada Piala AFF Wanita U18 2022, Juli lalu.
Kala itu, skuad muda Garuda Pertiwi belum berhasil melaju ke semifinal karena kalah bersaing dengan Thailand dan Vietnam di fase grup.
Sebelumnya, timnas senior sepak bola wanita berhasil mengukir sejarah dengan lolos ke Piala Asia Wanita 2022.
Namun, mereka ketika itu juga belum berbicara banyak setelah takluk dari tim-tim tangguh seperti Australia, Filipina dan Thailand, di fase grup.
https://bola.kompas.com/read/2022/08/25/11400018/perwakilan-laliga-sebut-karakter-sepak-bola-wanita-indonesia-mirip-brasil