PT LIB: Revisi Jadwal Pertandingan Malam Tidak Bisa Digeneralisasi ke Semua Klub Liga 1

KOMPAS.com - PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengabulkan permintaan Persebaya Surabaya terkait perubahan jadwal pertandingan malam Liga 1 2022-2023.

Selaku pihak operator, PT LIB sepakat merevisi jadwal kandang Persebaya di atas pukul 19.00 WIB menjadi pertandingan sore pukul 16.00 WIB.

Bersamaan dengan keputusan tersebut, muncul pertanyaan mengenai nasib klub-klub lain. Sebab, keresahan yang sama juga diutarakan beberapa kelompok suporter lain.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Operasional PT LIB Sudjarno menerangkan bahwa revisi jadwal pertandingan malam tidak bisa digeneralisasi ke semua klub.

Ia menerangkan, beberapa klub justru lebih nyaman malam.

“Ada juga klub yang menginginkan mainnya malam, pukul 20.30 WIB. Ketika main malam, justru banyak penonton. Justru ketika main sore, tidak banyak penonton, kurang,” ujar Sudjarno.

Selain itu, perubahan jadwal pertandingan juga harus dimusyawarahkan bersama dengan stakeholder pengambil kebijakan lain.

Dalam beberapa kasus, otoritas keamanan yang menilai pertandingan malam dirasa lebih baik.

Semuanya dikembalikan lagi berdasarkan kondisi sosial dan budaya di daerah masing-masing. 

Jadi, tidak bisa disamakan dengan pertimbangan yang diambil Persebaya dan Kota Surabaya.

“Taruhlah kebalikan dari ini misalnya. Ada juga dari stakeholder, dari teman-teman Polri, yang menginginkan main malam, karena kalau sore bubar masih bersama-sama dengan arus lalu lintas yang begitu padat,” ujar purnawirawan Mabes Polri tersebut.

“Sekali lagi, ada karakteristik yang berbeda-beda di setiap daerah. Karakteristik dari klub ini menginginkan berbeda-beda, sehingga tidak mungkin 100 persen sama jadwalnya. Kami harus bisa memilah keinginan-keinginan itu,” imbuhnya.

Hal terpenting saat ini, menurut Sudjarno, adalah komunikasi dibarengi komitmen semua pihak menjalankan jadwal yang ada.

Tidak hanya klub, pihak operator pun akan berusaha sebaik mungkin tertib dengan jadwal yang sudah disepakati.

Dengan demikian, kompetisi berjalan tepat waktu dan tidak ada kalender agenda yang tabrakan.

“Oleh karena itu, kami berharap semua jadwal yang kami susun sudah dioperasionalkan dengan baik," ujarnya.

"Kalau ada jam kick-off misalnya, ada ke depan juga jadwal tunda. Misalnya Barito Putera lawan PSM Makassar. PSM akan main di Piala AFC. Itu ada perubahan dan akan kami sampaikan."