Shin Tae-yong, Piala AFF U19 2022, dan Panggung Besar Piala Dunia U20

KOMPAS.com - Pelatih timnas U19 Indonesia, Shin Tae-yong, tidak hanya ingin mengantar anak asuhnya menjadi juara pada ajang Piala AFF U19 2022.

Shin Tae-yong mengusung misi penting lain, yakni membentuk kerangka timnas U19 Indonesia yang akan dipakai untuk menghadapi Piala Dunia U20 2023.

Hal itu disampaikan Shin Tae-yong seusai menghadiri konferensi pers menjelang dimulainya Piala AFF U19 2022, Jumat (1/7/2022).

Pada Piala AFF U19 2022, timnas U19 Indonesia selaku tuan rumah tergabung di Grup A bersama Vietnam, Filipina, Myanmar, Thailand, dan Brunei Darussalam.

Perjuangan Garuda Nusantara - julukan timnas U19 Indonesia - di Piala AFF U19 2022 akan dimulai dengan menghadapi Vietnam pada Sabtu (2/7/2022) malam WIB.

Terkait laga kontra Vietnam, Shin Tae-yong memastikan anak asuhnya dalam keadaan siap tempur dan mengusung target maksimal, tiga poin.

Shin Tae-yong juga menegaskan bahwa dirinya akan berusaha keras membawa timnas U19 Indonesia meraih gelar juara Piala AFF U19 2022 di kandang sendiri.

Meski demikian, Shin Tae-yong menyebut meraih gelar juara bukan satu-satunya target yang ingin dia capai di Piala AFF U19 2022.

Pelatih asal Korea Selatan itu memiliki misi khusus yang lebih penting, yakni membentuk kerangka timnas U19 Indonesia.

Shin Tae-yong menilai misi tersebut sangat penting mengingat timnas U19 Indonesia akan tampil di Piala Dunia U20 2023.

Atas dasar itu, Shin Tae-yong akan menjadikan Piala AFF U19 2022 sebagai bahan pertimbangan untuk menilai kualitas pemain timnas U19 Indonesia.

“Ini (Piala AFF U19 2022) turnamen U19 pertama untuk saya," kata Shin Tae-yong dikutip dari BolaSport.com.

"Saya ingin melihat level timnas U19 Indonesia seperti apa karena kami fokus kami bukan turnamen Asia Tenggara, tapi Piala Dunia U20 tahun depan," ujar Shin Tae-yong.

“Saya sudah punya pengalaman menangani timnas U20 Korea Selatan. Jadi, saya akan melihat persaingannya bagaimana saat melawan tim dari Asia Tenggara," ucap pelatih berusia 52 tahun itu menambahkan. 

"Setelah itu, kami juga akan melihat level permainan timnas U19 Indonesia ketika menghadapi tim Eropa, Afrika, dan Amerika Latin,” ujar STY.

Mengantar timnas U19 Indonesia berbicara banyak di Piala Dunia U20 memang menjadi target utama yang dibebankan PSSI kepada Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong tentu harus bekerja ekstra keras untuk mewujudkan target tersebut.

Sebab, Shin Tae-yong saat ini juga harus membagi fokus dan tenaganya ke tiga tim sekaligus, yakni U19, U23, dan timnas Indonesia senior.

Setelah Piala AFF U19 2022, Shin Tae-yong akan menghadapi banyak agenda bersama timnas Indonesia senior maupun kelompok umur mulai dari Kualifikasi Piala Asia U20, Piala AFF 2022, SEA Games 2023, Piala Dunia U20 2023, hingga Piala Asia 2023.

Shin Tae-yong tentunya juga harus mendampingi timnas Indonesia senior pada beberapa agenda FIFA Matchday di setiap jeda internasional hingga tahun depan.

Terkait beban menangani lebih dari satu tim, Shin Tae-yong sudah pernah mengaku lelah.

Namun, Shin Tae-yong memastikan dirinya sanggup mengemban tugas dan beban tersebut demi kemajuan sepak bola Indonesia.

Terkait prestasi, Shin Tae-yong sampai saat ini masih belum berhasil mempersembahkan gelar juara untuk Indonesia meski sudah hampir tiga tahun bekerja.

Pencapaian terbaik Indonesia bersama Shin Tae-yong sejauh ini adalah runner up Piala AFF 2020 dan medali perunggu SEA Games 2021.

Terlepas dari urusan trofi, Shin Tae-yong sudah membawa banyak perubahan untuk sepak bola Indonesia.

Salah satu perubahan yang paling tampak adalah timnas Indonesia saat ini menempati peringkat ke-155 dalam ranking FIFA.

Posisi timnas Indonesia naik lebih dari 15 strip setelah ditangani Shin Tae-yong selama tiga tahun.

Peringkat timnas Indonesia melesat setelah Shin Tae-yong berhasil mengantar Skuad Garuda meraih tiket putaran final Piala Asia 2023.

Pencapaian itu sangat bersejarah karena timnas Indonesia sudah lebih dari satu dekade tidak pernah tampil di Piala Asia.

Kali terakhir timnas Indonesia menjadi peserta Piala Asia terjadi 15 tahun lalu pada edisi 2007.

Timnas Indonesia ketika itu bisa tampil di Piala Asia 2007 bukan karena "keringat sendiri".

Namun, timnas Indonesia mendapatkan keuntungan dari status tuan rumah bersama tiga negara lain, yakni Malaysia, Thailand, dan Vietnam.

Perubahan lain yang dibawa Shin Tae-yong regenerasi timnas Indonesia.

Selama menangani timnas Indonesia, Shin Tae-yong sangat percaya kepada pemain-pemain muda.

Shin Tae-yong bahkan tidak takut menugaskan pemain-pemain muda untuk menjadi poros timnas Indonesia senior.

Sebagai contoh, Shin Tae-yong memanggil total 12 pemain berusia di bawah 23 tahun (U23) untuk memperkuat timnas Indonesia senior pada ajang Piala AFF 2020.

Shin Tae-yong kala itu tercatat hanya memanggil dua pemain senior berusia di atas 30 tahun, yakni Fachrudin Aryanto dan Victor Igbonefo.

Meski diperkuat banyak pemain muda, timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong berhasil melangkah jauh sampai menjadi runner up Piala AFF 2020.

Jika dibandingkan, timnas Thailand yang menjadi lawan Indonesia pada final Piala AFF 2020 diperkuat oleh tujuh pemain berusia 30 tahun atau lebih.

Adapun pemain U23 yang dibawa pelatih timnas Thailand, Alexandre "Mano" Polking, ke Piala AFF 2020 hanyalah tiga.

Shin Tae-yong kemudian memanggil lagi banyak pemain timnas Indonesia alumni Piala AFF 2020 untuk agenda Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni lalu.

Alfeandra Dewangga, Pratama Arhan, Witan Sulaeman, Rizky Ridho, Rachmat Irianto, Elkan Baggott, hingga Asnawi Mangkualam, adalah contoh tujuh pemain U23 pilar timnas Indonesia di Piala AFF 2020 yang kembali dipanggil Shin Tae-yong.

Hasilnya, kombinasi pemain-pemain muda di atas ditambah kontribusi beberapa bintang senior seperti Marc Klok, Irfan Jaya, hingga Ricky Kambuaya, sukses membawa timnas Indonesia kembali ke Piala Asia.

Kini, Shin Tae-yong ditugaskan menangani timnas U19 Indonesia.

Peluang Shin Tae-yong meraih gelar juara pertama bersama Indonesia di Piala AFF U19 2022 terbilang sangat besar.

Sebab, timnas U19 Indonesia akan mendapatkan dukungan langsung dari publik sepak bola nasional karena berstatus tuan rumah.

Tidak hanya itu, Australia selaku juara bertahan Piala AFF U19 juga tidak ikut berpartisipasi tahun ini.

Adapun laga timnas U19 Indonesia vs Vietnam malam ini akan disiarkan langsung oleh salah satu stasiun televisi swasta mulai pukul 20.30 WIB.

Anda juga bisa menyaksikan laga timnas U19 Indonesia vs Vietnam secara streaming.

Berikut adalah link live streaming timnas U19 Indonesia vs Vietnam >>> LINK