Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Isi Pesan WhatsApp Mbappe Saat Menolak Perez dan Real Madrid

KOMPAS.com - Bintang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, memberitahu Presiden Real Madrid, Florentino Perez, keputusannya untuk bertahan melalui sebuah pesan WhatsApp singkat tetapi sopan.

Kylian Mbappe memperpanjang masa baktinya bersama PSG sekaligus menolak tawaran raksasa Spanyol, Real Madrid, lewat sebuah video pengumuman pada Minggu (22/5/2022).

Pemenang Piala Dunia 2018 tersebut menandatangani kontrak baru hingga Juni 2025.

Presiden Real Madrid Florentino Perez mendapatkan kepastian soal penolakan Kylian Mbappe pada Sabtu.

Perez menerima sebuah pesan WhatsApp dari Mbappe setelah ia mendarat di Belgrade, Serbia, untuk menghadiri final kompetisi basket EuroLeague di mana Real Madrid bermain melawan klub Turki, Anadolu Efes.

Pada pesan tersebut, Mbappe menekankan keputusannya untuk memperpanjang masa bakti bersama PSG.

Padahal, kubu Madrid menerima komitmen dari Faiza Lamari, ibu sang pemain, dan pengacara Mbappe, Delphine Verheyden, kalau sang pemain akan merumput di Madrid musim depan.

Namun, janji itu menguap setelah Perez menerima pesan WhatsApp dari sang pemain dalam bahasa Perancis, yang juga dimengerti oleh sang presiden.

"Tuan Florentino: Saya menginfromasikan kepada Anda bahwa saya telah memutuskan untuk tetap di PSG," tulis penyerang berusia 23 tahun tersebu, seperti diungkapkan oleh program El Chiringuito di Spanyol.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kesempatan dari Anda agar saya bisa bermain di Real Madrid, klub yang saya telah jadi fans sejak kecil."

"Saya harap Anda mengerti dengan keputusan ini. Saya mendoakan Anda yang terbaik di final Liga Champions."

Alasan Mbappe Memperpanjang Kontrak Bersama PSG

Kylian Mbappe telah lama mengutarakan keinginan untuk bergabung bersama Real Madrid. Ia tak pernah menyembunyikan kecintaannya terhadap kubu Los Blancos.

Ia bahkan punya poster-poster Cristiano Ronaldo di kamar tidurnya saat masih kecil.

Marca mengklaim Kylian Mbappe akhirnya mengalah ke tekanan politik dari Perancis dan penawaran ekonomi kubu PSG.

Media sama mengutarakan paket tawaran finansial baru PSG mencapai tiga kali lipat dari Real Madrid.

Padahal, selama ini perwakilan Mbappe mengatakan tawaran Paris dan Madrid hampir identik.

Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, dilaporkan mendapat persetujuan dari Emir Qatar selaku pemilik klub untuk memberi sang pemain 300 juta euro bonus penandatanganan kontrak dan 90 juta euro semusim untuk tiga tahun kontrak barunya.

Menurut kolumnis BBC dan pakar sepak bola Spanyol, Guillem Balague, ikatan antara para pemilik klub dari Qatar dan penyelenggaraan Piala Dunia akhir tahun ini berhubungan erat.

Tekanan dari Qatar berlanjut ke otoritas politik Perancis. Mbappe juga mendapat tekanan dari Presiden Perancis, Emmanuel Macron, serta mantan presiden Nicolas Sarkozy, untuk melanjutkan kariernya di Paris.

Setidaknya, Balague mengutarakan Mbappe masih bisa merumput di Bernabeu suatu hari nanti.

"Usia bukan masalah," tulisnya di BBC.

"Pada usia 23 tahun ia tahu bisa merumput dua tahun lagi di PSG dan membantu mereka menjadi juara Liga Champions sebelum pergi ke Madrid dan bermain 5-6 tahun di sana pada usia puncaknya."

Revolusi di Kubu Paris

Seiring dengan kepastian Mbappe bertahan, Le Parisien mengutarakan bahwa akan ada perubahan-perubahan signifikan di kub uMadrid.

Emir Qatar, Tamim bin Hamad Al-Thani, dilaporkan bakal menyaksikan laga final Liga Champions pada Sabtu (28/5/2022).

Dua sosok yang dilaporkan akan keluar dari kubu Paris adalah pelatih Mauricio Pochettino dan direktur olahraga Leonardo.

Kubu PSG akan berupaya meyakinkan Zinedine Zidane untuk melatih klub sembari melepas Pochettino dalam beberapa pekan ke depan.

Leonardo pun akan hengkang setelah manuver transfernya dalam beberapa bulan terakhir dipertanyakan dan ia gagal meyakinkan Mbappe bertahan.

Hanya campur tangan langsung Al-Khelaifi yang membuat Mbappe berubah pikiran.

https://bola.kompas.com/read/2022/05/22/06200048/isi-pesan-whatsapp-mbappe-saat-menolak-perez-dan-real-madrid

Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke