Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hasil Madura United Vs Persela 1-1, Tren Buruk Laskar Joko Tingkir Berlanjut

KOMPAS.com - Tidak ada pemenang dalam laga Derbi Jawa Timur (Jatim) antara Madura United dan Persela Lamongan pada pekan ke-23 Liga 1 2021-2022.

Laga Madura United vs Persela yang digelar di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Sabtu (5/2/2022) malam WIB, berakhir dengan skor 1-1.

Persela unggul lebih dulu lewat Ibrahim Musa Kosepa (32'). Madura United menyamakan kedudukan lewat penalti Renan Silva (42').

Hasil imbang ini menempatkan Laskar Sape Kerrab - julukan Madura United - di posisi ke-10 klasemen Liga 1. Mereka mengoleksi 26 poin dari 22 laga.

Sementara itu, hasil seri ini memperpanjang rekor tak pernah menang Persela Lamongan menjadi 15 pertandingan di Liga 1.

Laskar Joko Tingkir saat ini berada di zona degradasi, tepatnya posisi ke-16 klasemen, dengan torehan 18 poin dari 23 laga.

Ulasan pertandingan

Madura United langsung menekan. Mereka mendapatkan peluang terbuka lewat situasi tendangan bebas ketika laga baru berjalan tiga menit.

Renan Silva yang menjadi eksekutor, nyaris saja membawa Madura United unggul. Sayang, bola sepakannya malah membentur tiang gawang.

Lima menit berselang, Persela Lamongan balik mengancam ketika Al Jaberi bebas melakukan sundulan dari dalam kotak penalti setelah menerima umpan tendangan bebas dari rekannya.

Akan tetapi, bola hasil tandukan Al Jaberi masih lemah, sehingga bisa ditangkap dengan mudah oleh kiper Madura United Muhammad Ridho.

Kedua tim memainkan tempo cepat dan terbuka. Tak berselang lama dari peluang Al Jaberi, Madura United mendapat peluang emas lewat aksi Ronaldo Kwateh.

Ronaldo lolos dari penjagaan dan melepaskan tendangan kaki kanan dari luar kotak penalti, tetapi masih meninggi.

Pada menit ke-20, Madura United dihadiahi tendangan bebas tepat di depan kotak penalti Persela dan Renan Silva lagi-lagi menjadi algojonya.

Setelah percobaan pertama mengenai tiang, kali ini upaya Renan Silva tak membuahkan gol karena sepakannya melambung.

Madura United memang lebih banyak menguasai bola, tetapi justru Persela yang mampu unggul lebih dulu. Laskar Joko Tingkir mencetak gol pada menit ke-32 melalui aksi Ibrahim Musa Kosepa.

Berawal dari sepakan Rahel Radiansyah yang berhasil ditepis Muhammad Ridho, bola pantul langsung disepak Ibrahim Kosepa ke dalam gawang Madura United.

Pada menit ke-40, Madura United mendapatkan hadiah penalti setelah Renan Silva dilanggar Takwir di kotak terlarang.

Dua menit berselang, Renan Silva yang maju sebagai algojo, sukses menaklukkan kiper Persela Dwi Kuswanto dengan sepakan "Panenka".

Gol penalti Renan Silva memastikan babak pertama laga Madura United vs Persela Lamongan berakhir dengan skor 1-1.

Memasuki babak kedua, kerja sama segitiga antara Bayu Gatra, Ronaldo Kwateh, dan Renan Silva nyaris membuahkan gol untuk Madura United pada menit ke-60.

Namun, gol urung tercipta karena penyelesaian akhir Renan Silva masih terlalu lemah karena menggunakan kaki kanan, yang notabene bukan kekuatan terbaiknya. Kiper lawan pun bisa menangkap dengan mudah.

Dua menit berselang, Persela balik mengancam lewat sepakan kaki kiri Al Jaberi dari dalam kotak penalti, tetapi bisa ditepis Muhammad Ridho.

Bola rebound tak mampu dimanfaatkan menjadi gol oleh Sandy Ferizal dan Radiansyah, padahal kedua pemain sudah di depan mulut gawang dan kiper lawan berada di posisi yang tak ideal. 

Sandy Ferizal dan Radiansyah sama-sama mengira mereka berdiri di posisi offside saling menunggu untuk menyepak bola.

Madura United tak mau tinggal diam. Mereka balik menekan dan nyaris mencetak gol kedua pada menit ke-67 lewat Renan Silva.

Renan Silva melepas tembakan kaki kiri dari luar kotak penalti, tetapi masih membentur tiang gawang. Peluang Madura United pun mentah lagi.

Memasuki 15 menit terakhir, Madura United mulai mengendurkan serangan. Hal ini dimanfaatkan Persela untuk mengambil alih kendali permainan.

Sampai pengujung laga, Persela terlihat nyaman mengalirkan bola dari kaki ke kaki. Sementara, Madura United tampak cari aman untuk mencegah kebobolan.

Kedua tim akhirnya tak mampu mencetak gol tambahan. Skor 1-1 menajdi hasil final laga Madura United vs Persela.

Susunan pemain:

Madura United: 20-Muhammad Ridho (GK); Andik Rendika Rama, 4-Asep Berlian, 19-Fachruddin Aryanto, 27-Fadilah Nur Rahman, 3-Fandry Imbiri, 26-Novan Setya Sasongko, 33-Moch. Kevy Sahertian, 70-Renan Silva, 7-Bayu Gatra, 77-Ronaldo Kwateh

Cadangan: 21-M. Ridwan (GK), 81-Muhammad Rizki Kusni, 35-Zulfiandi

Pelatih: Oswaldo Lessa (asisten pelatih)

Persela Lamongan: 33-Dwi Kuswanto (GK), 3-Demerson, Guilherme Batata, 23-Kahar, 17-Moch. Sandy Ferizal, 30-Selwan Sinan Chasib Al Jaberi, 32-Syarif Wijianto, 55-Takwir, 28-Ibrahim Musa Kosepa, 97-Ilham Fathoni, 78-Radiansyah

Cadangan: Wahyu Nagara Indra Tanaya (GK), 4-Ahmad Wahyudi

Pelatih: Weliansyah (pelatih fisik)

https://bola.kompas.com/read/2022/02/05/20121838/hasil-madura-united-vs-persela-1-1-tren-buruk-laskar-joko-tingkir-berlanjut

Terkini Lainnya

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke