Drawing Liga Champions - PSG Vs Real Madrid Jadi Laga Emosional untuk Sergio Ramos

KOMPAS.com - Bek berdarah Spanyol, Sergio Ramos, dihadapkan pada laga emosional karena Paris Saint-Germain (PSG) akan melawan mantan klubnya, Real Madrid, pada babak 16 besar Liga Champions 2021-2020.

Hasil drawing atau undian 16 besar Liga Champions mempertemukan PSG dengan Real Madrid.

Laga PSG vs Madrid pada babak 16 besar Liga Champions akan dimainkan dalam dua leg pada Februari dan Maret 2022 mendatang.

Pertemuan PSG vs Real Madrid pada babak 16 besar Liga Champions musim ini pun akan menghadirkan emosi tersendiri bagi Sergio Ramos.

Sebab, sebelum hijrah ke PSG, bek 35 tahun itu telah lama membela Real Madrid.

Sergio Ramos tercatat sebagai pemain Real Madrid selama periode 2005-2021.

Pengabdian Ramos selama 16 tahun untuk Real Madrid berakhir pada Juni 2021 lalu, seusai sang pemain dirundung cedera di sepanjang musim 2020-2021.

Pada awal musim 2021, Ramos pun diboyong PSG. Namun, cedera betis membuat pemain bernomor punggung 4 itu belum bisa tampil maksimal di sisi Lionel Messi dkk.

Sergio Ramos baru menorehkan debut bersama PSG saat mengalahkan Saint-Etienne dengan skor 3-1 pada pertandingan Ligue 1 Perancis.

Laga kontra Saint-Etienne menjadi satu-satunya penampilan Ramos untuk PSG sejauh ini. Setelah laga itu, dia lagi-lagi harus menepi karena masalah otot.

Setelah lama absen, Ramos pun tidak sabar untuk kembali membela PSG.

Terlebih, tim raksasa Perancis itu akan tampil di babak 16 besar Liga Champions dengan melawan Real Madrid.

Menanggapi hasil undian 16 besar Liga Champions musim ini, Ramos pun mengakui laga PSG vs Real Madrid akan sarat emosi baginya.

Namun, dia akan bersikap profesional dan melakukan upaya terbaik untuk membela PSG dan mengalahkan Real Madrid.

Ramos bahkan menegaskan, dirinya rela mati untuk PSG.

"Anda tahu kasih sayang dan rasa cinta saya kepada Real Madrid," kata Sergio Ramos menanggapi hasil drawing Liga Champions yang mempertemukan Real Madrid vs PSG, dilansir dari Goal, Selasa (14/12/2021).

"Sekarang, giliran saya membela PSG dan saya akan melakukan segala hal yang bisa saya lakukan."

"Ini (PSG) adalah tim yang bertaruh untuk saya. Saya akan mati untuk PSG," ujar Sergio Ramos menambahkan.

"Saya sebenarnya tidak menginginkan konfrontrasi itu (laga melawan Real Madrid), tetapi kembali ke Santiago Bernabeu akan menghadirkan kebahagiaan."

"Sebelumnya, saya tidak sempat mengadakan perpisahan nyata karena Covid-19," tutur Ramos lagi.

Ramos pun menceritakan awal kariernya bersama PSG yang terasa berat karena rentetan cedera yang dialaminya. Dia menyebut periode itu sebagai masa suram di kariernya.

"Ini berat, berbeda dari apa yang saya alami dalam karier saya. 

"Cedera (jarang seperti ini). Merasa seperti pemain lagi adalah hal yang penting."

"Berjam-jam kegelapan, kesepian, tetapi itu telah membantu saya mengatasi tantangan."

"Ini telah membantu saya untuk mengetahui siapa yang benar-benar ada dan siapa yang benar-benar ada di sana."

"Tidak. Akan ada Ramos untuk sementara waktu. Keluarga sudah beradaptasi dengan baik."

"Saya tersenyum lagi memikirkan berkompetisi lagi," tutur Ramos menambahkan.