Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kesulitan Mengukur Diri Hantui Persik Kediri Jelang Kompetisi

Hal tersebut mulai dari masalah finansial klub, teknis eksternal-internal tim, dan kesiapan individu tiap anggota tim.

Bagi tim Persik Kediri, kesulitan terberat datang dari proses mengukur diri.

Pembatasan kegiatan di tengah pandemi membuat mereka kesulitan menggelar pertandingan uji coba.

Prosesnya rumit karena membutuhkan izin khusus dari otoritas keamanan dan juga rekomendasi dari Satgas Covid-19 setempat.

"Kesulitan uji coba, kami tidak bisa mengukur sampai di mana kekuatan kami. Kemarin kami ingin uji coba menghadapi tim Liga 1 yang selevel," ujar pelatih Joko Susilo kepada Kompas.com.

Padahal, uji coba menjadi esensi yang sangat penting menuju kompetisi. Bertanding melawan tim lain memberikan simulasi pertandingan yang kompetitif sehingga tim mampu mengukur kelemahan dan kekuatan untuk melakukan evaluasi.

Karena penting, Joko Susilo mengupayakan sedemikian rupa agar tim besutannya melakukan uji coba sebelum liga. Salah satu siasatnya adalah melakukan pertandingan internal.

"Iya mau tidak mau kami tidak memikirkan uji coba lagi. Kami harus fokus kompetisi. Jadi. uji cobanya internal, mau tidak mau ya seperti itu karena kami harus sudah siap menghadapi kompetisi,” ujar pelatih yang biasa disapa Gethuk itu.

Anggota tim dibagi menjadi dua kubu yang dipilih oleh tim pelatih dengan karakter-karakter tertentu. Kemudian, kedua kubu ini diminta untuk saling bertanding selayaknya pertandingan sungguhan dengan target kemenangan yang harus dicapai.

Joko Susilo mengakui uji coba semacam ini sangat tidak efektif. Selain kurang kompetitif, ada rasa segan yang membuat masing-masing menahan diri.

Namun, dia mengatakan tidak punya pilihan lain, apalagi waktu semakin mepet.

"Ya laga internal itu yang bisa kami lakukan. Kami tidak bisa mencari lawan yang sepadan. Lawannya akhirnya ya teman sendiri," tutur pelatih asal Cepu itu.

"Cuma kalau lawannya teman sendiri itu tidak maksimal. Pertama karena pemain sudah memahami cara bermain masing-masing rekannya. Selain itu, juga ada perasaan senior lawan junior yang sedikit kurang maksimal," katanya.

Meski demikian, Joko Susilo menyebut jika perkembangan skuad besutannya jauh lebih baik dibanding sebelumnya, tepatnya pada gelaran Piala Menpora 2021 kemarin.

"Secara tim saya bilang jauh lebih bagus. Pemahaman taktik tim lebih bagus, begitu pun dengan chemistry antarpemain," kata Joko Susilo.

Kini, Persik Kediri dituntut siap tampil dengan kondisi tim yang ada.

Tim berjuluk Macan Putih ini dijadwalkan menjadi tim pembuka Liga 1 2021-2022 melawan Bali United di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (27/8/2021).

Tantangan ini pun dijawab jantan oleh Persik Kediri. Walaupun memang menemui kesulitan selama masa persiapan, Joko Susilo menegaskan tim sudah siap kembali berkompetisi.

https://bola.kompas.com/read/2021/08/25/22330858/kesulitan-mengukur-diri-hantui-persik-kediri-jelang-kompetisi

Terkini Lainnya

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke