Duel Chelsea vs Villarreal yang berlangsung di Windsor Park, Kamis (12/8/2021) dini hari WIB, itu berakhir 1-1 dalam waktu normal.
Gol Chelsea dicetak Hakim Ziyech (menit ke-27), sedangkan gol balasan Villarreal dibukukan Gerard Moreno (73').
Pertandingan pun berlanjut ke babak tambahan waktu, tetapi kedua tim tak kunjung mencetak gol lagi.
Alhasil, pemenang pun harus ditentukan lewat adu penalti. Pada adu tos-tosan, Chelsea unggul 6-5 dan berhak mengangkat trofi Piala Super Eropa 2021.
Berikut fakta menarik kemenangan Chelsea di Piala Super Eropa yang dirangkum Kompas.com dari Squawka dan Opta:
1. Thomas Tuchel Ukir Sejarah
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, mengukir sejarah setelah membawa The Blues memenangi Piala Super Eropa 2021.
Tuchel menjadi pelatih pertama dalam sejarah klub yang berhasil membawa Chelsea memenangi Liga Champions dan Piala Super Eropa.
Hebatnya, dua trofi tersebut dimenangi Thomas Tuchel hanya dalam waktu 7 bulan sejak pertama kali ditunjuk sebagai pelatih Chelsea pada Januari silam.
Kala itu, Chelsea tampil yang berstatus juara Piala Winners berhadapan dengan kampiun Liga Champions, Real Madrid.
Laga kedua tim dilangsungkan di Stade Louis II, Monako, 28 Agustus 1998 dan dimenangi Chelsea dengan skor 1-0 lewat gol Gustavo Poyet.
3. Akhir Mimpi Buruk di Piala Super Eropa
Hasil ini sekaligus mengakhiri mimpi buruk Chelsea yang selalu kalah dalam tiga partisipasi mereka di Piala Super Eropa sebelumnya.
Setelah sukses menjadi juara pada edisi 1988, Chelsea kembali ke Piala Super Eropa pada 2012, 2013, dan 2019.
Pada 2012, Chelsea yang berstatus juara Liga Champions kalah 1-4 dari Atletico Madrid yang merupakan pemenang Liga Europa.
Setahun kemudian, Chelsea main lagi di Piala Super Eropa. Kali ini, mereka menyandang status sebagai juara Liga Europa. Mereka menghadapi pemegang titel Liga Champions saat itu, Bayern Muenchen.
Laga sempat imbang 2-2 selama 120 menit sebelum dilanjutkan ke babak adu penalti. Dalam adu tos-tosan, Chelsea yang kala itu diarsiteki Jose Mourinho, kalah 4-5 dari Bayern Muenchen-nya Pep Guardiola.
Adapun pada 2019, Chelsea yang datang sebagai juara Liga Europa harus puas berstatus runner-up Piala Super Eropa seusai kalah 4-5 (2-2) dari Liverpool lewat babak adu penalti.
Sebelum Thomas Tuchel, Juergen Klopp dan Hansi Flick lebih dulu memenangi Piala Super Eropa bersama tim masing-masing.
Juergen Klopp membawa Liverpool menang pada 2019, sedangkan Hansi Flick mempersembahkan gelar Piala Super Eropa untuk Bayern Muenchen pada 2020.
Dari 9 pertandingan kontra lawan asal Spanyol, Tuchel mengantarkan timnya meraih empat kemenangan dan imbang lima kali.
https://bola.kompas.com/read/2021/08/12/07500028/5-fakta-chelsea-juara-piala-super-eropa-dari-rekor-tuchel-hingga-akhir-mimpi