KOMPAS.com - Menjelang final Euro 2020, UEFA resmi menjatuhkan denda untuk tim nasional Inggris.
Denda itu diberikan UEFA akibat dari perbuatan konyol suporter Inggris selama laga semifinal Euro 2020 melawan Denmark, Rabu (7/7/2021).
Salah satu ulah fans The Three Lions adalah menyorot wajah kiper Denmark, Kasper Schmeichel, dengan laser.
Insiden itu terjadi saat proses penalti Harry Kane pada babak pertama tambahan waktu.
Kasper Schmeichel tetap bisa menjaga fokus dan menepis tendangan penalti Kane. Namun, bola muntah segera disambar Kane yang langsung menceploskannya ke gawang Schmeichel.
Gol Kane tersebut pada akhirnya memastikan kemenangan 2-1 Inggris atas Denmark di semifinal.
Perbuatan yang dimaksud adalah kebisingan yang dibuat fans The Three Lions selama lagu kebangsaan Denmark diputar dan penyalaan cerawat dalam selebrasi kemenangan atas Denmark.
Komite Etik dan Disiplin UEFA kemudian mendakwa Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) atas tiga insiden tersebut. FA didenda sebesar 30.000 euro atau sekitar Rp 518 juta.
"CEBD (Badan Kontrol, Etika, dan Disiplin UEFA) telah memutuskan untuk memberikan denda kepada Asosiasi Sepak Bola Inggris sebesar 30.000 euro untuk penggunaan laser, gangguan selama lagu kebangsaan, dan penyalaan cerawat," demikian pernyataan UEFA dilansir dari Sky Sports.
Inggris saat ini sedang bersiap menjelang laga pamungkas Euro 2020 melawan Italia.
Duel Italia vs Inggris akan berlangsung di Stadion Wembley, London, Inggris, Senin (12/7/2021) dini hari WIB.
https://bola.kompas.com/read/2021/07/11/06200078/inggris-didenda-rp-518-juta-gara-gara-insiden-laser-ke-kiper-denmark