Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Seperti Sudah Takdir, AC Milan Lolos ke Liga Champions pada 23 Mei

KOMPAS.com - Keberhasilan AC Milan lolos ke Liga Champions yang terjadi tepat pada 23 Mei seperti sudah jadi suratan takdir.

AC Milan memastikan kelolosan ke Liga Champions musim depan usai memetik kemenangan 2-0 di kandang Atalanta, Stadion Gewiss, pada pekan ke-38 Serie A, kompetisi kasta teratas Liga Italia, musim 2020-2021,

Dalam laga yang digelar pada Minggu, 23 Mei waktu setempat, atau Senin (24/5/2021) dini hari WIB itu, Franck Kessie jadi protagonis utama AC Milan via sepasang gol penalti yang diciptakannya.

Berkat kemenangan atas Atalanta pada pekan pamungkas Liga Italia, AC Milan pun sukses finis di posisi dua klasemen Serie A via torehan 79 poin, sekaligus mengklaim tiket partisipasi ke Liga Champions 2021-2022.

I Diavolo Rosso (Setan Merah), julukan AC Milan, akhirnya kembali ke Liga Champions setelah tujuh tahun absen.

Seperti sudah jadi takdir AC Milan untuk memastikan kelolosan ke Liga Champions pada 23 Mei.

Tanggal tersebut bermakna sakral bagi milanisti, sebutan untuk fans AC Milan.

Sebelum duel Atalanta vs AC Milan pada pekan ke-38 Liga Italia dipentaskan, akun media sosial I Diavolo sempat mengunggah sebuah video nostalgia.

Konten nostalgia itu bercerita soal kenangan indah AC Milan 14 tahun silam pada tanggal 23 Mei.

Milanisti tentu tak akan lupa pada bahwa 23 Mei adalah tanggal kemunculan trofi Liga Champions ketujuh buat AC Milan.

Pada 23 Mei 2007 di Athena, Yunani, AC Milan tampil sebagai juara Liga Champions usai menekuk Liverpool 2-1 di laga final.

Gol kemenangan I Diavolo, yang mentas di final dengan kostum tandang warna putih, kala itu diborong oleh Filippo Inzaghi.

Nah, tepat 14 tahun dari kejayaan di Athena, yang sering disebut rumah para Dewa, AC Milan berjaya di Stadion Gewiss, markas Atalanta.

Kebetulan atau bukan, nuansa mitologi Yunani kembali terasa, mengingat julukan Atalanta adalah La Dea (Sang Dewi).

Seperti pada 14 tahun lalu, AC Milan juga memakai kostum tandang berwarna putih kala menang 2-0 di kandang Sang Dewi.

AC Milan musim ini memang lebih sakti saat main tandang. I Diavolo memetik 16 kemenangan di laga tandang, sebuah rekor baru di Serie A.

Apabila pahlawan Athena 2007 adalah Filippo Inzaghi, aktor utama AC Milan di kandang Atalanta tentu adalah Franck Kessie yang juga memborong dua gol.

Satu hal yang pasti, 23 Mei jadi tanggal yang menyenangkan buat segenap milanisti.

https://bola.kompas.com/read/2021/05/24/12400038/seperti-sudah-takdir-ac-milan-lolos-ke-liga-champions-pada-23-mei

Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke