Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Terima Pinangan AS Roma, Bukti Jose Mourinho Tega "Khianati" Inter Milan

Jose Mourinho akan mengambil alih kursi kepelatihan AS Roma menjelang awal musim 2021-2022.

Dia menggantikan sang kompatriot, Paulo Fonseca, yang sudah menukangi AS Roma sejak Juli 2019.

Kesepakatan antara Jose Mourinho dan AS Roma diketahui berdasarkan pengumuman di laman resmi klub, Selasa (4/5/2021) malam WIB.

Dalam pengumuman itu tertulis bahwa Jose Mourinho telah menyepakati kontrak berdurasi tiga tahun, hingga Juni 2024.

"AS Roma dengan bangga mengumumkan kesepakatan yang telah dicapai dengan Jose Mourinho untuk menjadi pelatih baru klub."

"Mourinho telah menyetujui kontrak tiga tahun dengan Giallorossi yang akan berlangsung hingga 30 Juni 2024."

"Dia akan memulai peran barunya menjelang musim 2021-2022," demikian pernyataan resmi AS Roma.

Jose Mourinho yang telah menyepakati kontrak bersama AS Roma mengaku tidak sabar memulai petualangan bersama Lorenzo Pellegrini dkk.

"Setelah pertemuan dengan pihak pemilik, saya langsung memahami ambisi mereka untuk Roma. Bersama-sama kami ingin membangun proyek kemenangan," kata Mourinho.

"Semangat luar biasa dari para penggemar meyakinkan saya untuk menerima pekerjaan ini. Saya tidak sabar untuk memulai musim depan. Daje Roma!," tutur pelatih yang baru dipecat Tottenham Hotspur pada April 2021 itu. 

Setelah bergabung dengan AS Roma, Jose Mourinho membuktikan pernyataan terkait klub Italia yang lain, Inter Milan.

Seperti diketahui, Jose Mourinho pernah menukangi Inter Milan selama dua musim, dari 2008 sampai 2010.

Pada musim pertamanya bersama Inter (2008-2009), Jose Mourinho berhasil menyumbangkan dua gelar, yakni juara Liga Italia dan Piala Super Italia.

Setelah itu, Mourinho berhasil membawa Inter Milan meraih treble winners dengan menjuarai Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions, pada musim 2009-2010.

Dia menjadikan Inter sebagai klub Italia pertama yang merengkuh treble winners atau tiga gelar juara dalam satu musim.

Mourinho juga menjadi pelatih asing terakhir yang menjuarai Serie A.

Berselang 11 tahun kemudian, Jose Mourinho yang barui dipecat dari kursi kepelatihan Tottenham Hotspur sempat berbicara soal peluang kembali ke Italia.

Dia mengaku takkan berpikir dua kali jika mendapat peluang melatih klub Italia lagi, meski tawaran itu datang dari rival Inter Milan.

Dengan kata lain, Mourinho tak akan segan mengkhinati masa lalu indah bersama La Beneamata.

"Inter! Saya memenangi segalanya bersama Inter. Ada kasih sayang khusus," ucap Mourinho, dikutip dari Football Italia, Minggu (2/5/2021).

"Akan tetapi, jika suatu hari saya harus pergi ke Italia dan melatih klub pesaing (Inter Milan), saya tidak berpikir dua kali," imbuhnya.

"Saya memiliki cara profesional dalam memandang sesuatu. Saya merasa nyaman dengan diri saya sendiri," tutur Mourinho menegaskan.

Saat ini, pernyataan itu telah terbukti. Mourinho bergabung dengan AS Roma yang sejatinya merupakan rival Inter Milan di Liga Italia.

Mourinho membuktikan bahwa dirinya tega mengkhianati masa lalu bersama Inter Milan.

https://bola.kompas.com/read/2021/05/04/23064078/terima-pinangan-as-roma-bukti-jose-mourinho-tega-khianati-inter-milan

Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke