Prospek Ezra Walian dalam Rencana Masa Depan Persib Bandung

Ezra diperkenalkan secara resmi sebagai pemain anyar Persib pada Minggu (14/03/2021). Persib mengikat pemain berdarah Belanda-Indonesia itu dengan kontrak jangka panjang berdurasi tiga musim.

Adalah hal yang wajar bila Persib memberikan Ezra kontrak jangka panjang hingga tiga tahun lamanya.

Dari segi usia, Ezra yang saat ini baru berusia 23 tahun masih tergolong sebagai pemain muda. Selain itu, dari sudut pandang kualitas pun, Ezra memang layak mendapatkan kontrak jangka panjang di Persib.

Alberts pun mengakui, Ezra masuk dalam rencana masa depan Persib. Klub berjulukan Maung Bandung itu tengah menggalakkan program regenerasi skuad.

Terbukti dari kebijakan transfer yang dilakukan dalam beberapa tahun terakhir. Persib cenderung merekrut pemain berusia muda. Bahkan, sejumlah pemain dari tim lintas usia pun telah dipromosikan ke tim senior.

Sejauh ini, sudah ada sejumlah nama pemain muda yang berpotensi menjadi pemain masa depan Persib, seperti Beckham Putra Nugraha, Kakang Rudianto, hingga Bayu Mohamad Fiqri.

"Ezra masuk dalam rencana kami untuk masa depan. Kami ingin membangun tim ini untuk masa depan, yang di setiap tahunnya bisa bersaing menjadi juara," kata Alberts, Senin (15/3/2021).

"Kami harus menyiapkan pemain yang bisa mengisi tempat pemain yang sudah senior dan bisa meregenerasi tim dan itu yang kami lakukan," kata pelatih kepala Persib itu.

Alberts berharap, Ezra bisa semakin berkembang di Persib. Sebelumnya, mantan pemain Almere City FC itu sudah menunjukkan performa gemilang, baik dalam kiprahnya di Belanda maupun di Indonesia bersama PSM Makassar.

"Saya sudah berbicara dengan Ezra dua tahun lalu dan saya juga berbicara dengan orang-orang di Ajax tentang dia," ucap Alberts.

"Jadi, saya harap Ezra bisa melanjutkan performa terbaiknya seperti di Ajax karena dia pemain yang menjanjikan dan bisa terus berkembang," kata dia.

Mendatang Ezra tentu menjadi keuntungan tersendiri bagi Persib. Pasalnya, selain karena masih muda, Ezra juga punya versatile yang bagus. Artinya, Ezra adalah pemain multifungsi yang bisa bermain di lebih dari satu posisi.

Selain bisa diandalkan menjadi penyerang utama, Ezra juga bisa bermain sebagai winger dan gelandang serang. Meski begitu, Alberts tampaknya akan lebih mengandalkan Ezra sebagai second striker di Persib, dengan skema dua penyerang.

Menurut Alberts, Ezra adalah pemain yang memiliki naluri mencetak gol yang baik. Selain itu, penyelesaian akhir pemain jebolan Jong Ajax itu juga cukup mengesankan.

"Saya pikir, hal terpenting adalah menemukan posisi yang paling tepat baginya di dalam tim sehingga dia bisa tampil maksimal," ujar Alberts.

"Kualitas terbaiknya adalah jika berada di kotak penalti karena dia punya naluri dan sentuhan akhir yang bagus," tutur pelatih 66 tahun itu.

"Itu peran yang akan kami buat sehingga dia bisa membuat kombinasi dengan pemain lain seperti Geoffrey, Luiz, atau pemain lain layaknya Beckham," kata Alberts.

Segera bergabung

Ezra saat ini sudah berada di Indonesia, dia tengah menjalani prosedur karantina mandiri selama lima hari di Jakarta. Alberts berharap, proses karantina mandiri yang dijalani Ezra berjalan tanpa hambatan agar dia bisa segera bergabung dalam sesi latihan tim Persib.

"Kabar terbaru adalah Ezra sudah tiba di Indonesia. Dia sedang menjalani karantina di Jakarta. Jadi, kami berharap dia bisa mengikuti latihan dalam waktu dekat setelah menjalani karantina jika semua berjalan dengan lancar," kata Alberts.

Alberts memperkirakan, Ezra akan berangkat ke Bandung pada Rabu (17/03/2021) malam. Sehingga pada Kamis (18/03/2021) Ezra sudah bisa bergabung dalam sesi latihan tim Persib.

Melalui rencana tersebut, besar kemungkinan Ezra akan masuk dalam proyeksi tim Persib di Piala Menpora 2021.

Persib akan mulai bertanding alam turnamen pramusim itu pada 24 Maret 2021. Lawan pertama yang dihadapi Persib adalah Bali United. Laga tersebut akan berlangsung di Stadion Maguwoharo, Sleman. 

"Ezra baru akan tiba di sini (Bandung) pada Rabu malam jadi hari Kamis seharusnya sudah bisa berlatih," kata Alberts.

"Namun, itu hanya rencana, jika dia baru tiba hari Kamis karena berbagai alasan, mungkin dia baru bergabung ketika kami berlatih kembali hari Sabtu," kata dia.