BARCELONA, KOMPAS.com - Kapten Barcelona, Lionel Messi, sudah menggunakan hak suaranya dalam pemilu presiden klub.
Pemungutan suara pemilu Presiden Barcelona, Minggu (7/3/2021) waktu setempat, dihelat di enam tempat, salah satunya adalah Stadion Camp Nou.
Lionel Messi memilih Stadion Camp Nou untuk memberikan suaranya. Pemain berusia 33 tahun itu datang ke Stadion Camp Nou ditemani oleh putra sulungnya, Thiago Messi.
Setelah keluar dari bilik suara, Lionel Messi yang mengenakan jaket hijau dan masker langsung menggandeng anaknya menuju kotak surat suara.
Sesampainya di sana, Lionel Messi terlebih dahulu menyelesaikan administrasi sebelum akhirnya memasukkan surat suaranya bersama Thiago.
Berikut adalah video Lionel Messi ditemani Thiago Messi ketika menggunakan hak suaranya:
Dikutip dari situs Sport.es, beberapa pemain inti Barcelona lainnya seperti Sergio Busquets, Jordi Alba, Sergi Roberto, dan Riqui Puig, juga sudah menggunakan hak suaranya.
Pemilik hak suara dalam pemilu Presiden Barcelona adalah socio atau anggota klub yang sesuai dengan kriteria.
Kriteria yang dimaksud adalah telah menjadi anggota klub minimal satu tahun dan masih aktif, serta sudah dewasa menurut hukum yang berlaku.
Dikutip dari situs Barcelona, socio yang memiliki hak suara dalam pemilu kali ini berjumlah 110.290 orang.
Pemilu Presiden Barcelona kali ini ditujukan untuk mencari pengganti Josep Maria Bartomeu yang mengundurkan diri pada Oktober 2020.
Setelah Bartomeu mundur, kursi Presiden Barcelona untuk sementara ditempati oleh Carlos Tusquets sampai pemilu selesai digelar.
Tiga kandidat yang mencalonkan diri dalam pemilu Presiden Barcelona kali ini adalah Joan Laporta, Toni Freixa, dan Victor Font.
Sama seperti Lionel Messi, ketiga sosok itu juga sudah menggunakan hak suaranya.
Joan Laporta disebut sebagai kandidat terkuat karena sebelumnya pernah tujuh tahun menjadi Presiden Barcelona pada periode 2003-2010.
Selama menjabat, Laporta sukses memimpin Barcelona meraih 15 trofi bergengsi, termasuk dua gelar juara Liga Champions dan empat Liga Spanyol.
Setidaknya ada dua tugas utama yang harus diselesaikan pemenang pemilu Presiden Barcelona kali ini.
Pertama, presiden baru harus memutar otak untuk mengatasi krisis keuangan Barcelona.
Pada Januari 2021, Marca melaporkan Barcelona terancam bangkrut karena terlilit hutang sebesar 1,17 miliar euro atau lebih dari Rp 20 triliun.
Tugas kedua yang harus diselesaikan presiden baru Barcelona adalah soal kontrak Lionel Messi.
Kontrak Lionel Messi yang akan habis pada Juni 2021 sampai saat ini masih belum diperpanjang oleh Barcelona.
Krisis keuangan dan pemilu presiden yang sempat tertunda menjadi dua hal yang disebut berdampak kepada kemunculan kendala Barcelona untuk memperpanjang kontrak Lionel Messi.
Di sisi lain, Lionel Messi sudah pernah menyatakan akan bertahan di Barcelona sampai akhir musim ini.
Meski demikian, Messi sampai saat ini masih belum memberi kepastian mengenai masa depannya setelah kontraknya habis.
https://bola.kompas.com/read/2021/03/07/19500018/video-lionel-messi-gunakan-hak-suara-dalam-pemilu-presiden-barcelona