Sudah Berusia 43 Tahun, Buffon Ungkap Rencana Pensiun di Juventus

Buffon yang kini berusia 43 tahun, menyadari bahwa ia telah memasuki usia senja sehingga perlu memikirkan akhir kariernya.

Penjaga gawang veteran asal Italia itu menyatakan waktu maksimal untuk pensiun ialah pada 2023 mendatang.

Artinya, Buffon akan pensiun pada usia 45 tahun. Namun, ia juga tak menutup kemungkinan dapat pensiun pada akhir musim 2020-2021.

Sebab, kontraknya bersama Juventus akan habis pada Juni mendatang.

"Lihat, di kepala saya, benar-benar ada tanda berhenti terakhir, batas maksimum yaitu Juni 2023," kata Buffon dilansir The Guardian, Rabu (3/3/2021).

"Itu maksimum, benar-benar maksimum. Akan tetapi, saya juga bisa berhenti bermain empat bulan lagi," ungkapnya soal potensi pensiun akhir musim ini.

Gianluigi Buffon dapat dikatakan sebagai salah satu legenda hidup Juventus.

Kiper yang memulai kariernya di Parma itu telah membela Bianconeri selama 19 tahun, tepatnya sejak musim 2001-2002.

Buffon seharusnya genap 20 tahun di Allianz Stadium. Namun, ia sempat setahun membela Paris Saint Germain pada musim 2018-2019.

Setahun kemudian, Buffon kembali ke pelukan Juve untuk menjalani periode keduanya dan awet hingga kini.

Sementara itu, sang kiper veteran juga mengungkapkan alasannya mengapa terus bertekad bermain di usia senja.

Diketahui bahwa Buffon ogah terpaku dengan perkataan orang-orang yang mengatakan dirinya sudah habis dan ia ingin membuktikan diri.

"Orang-orang mengatakan bahwa pada usia saya, penurunan terjadi secara sekaligus. Saya tidak percaya ini," ungkap Buffon.

"Ketika Juventus menawarkan kesempatan untuk kembali, saya berpikir: ‘Madonna! Anda tidak pernah tahu, mungkin ada alasan, sesuatu yang membuat saya harus kembali. Satu cerita indah terakhir untuk ditulis'."

"Saya harus jujur, ada juga bagian dari ini yang muncul karena ego yang kita semua miliki."

Buffon telah 681 kali membela Bianconeri di seluruh ajang dengan catatan 322 kali cleansheets.

Berkat kontribusinya tersebut, ia sukses membawa tim asal Turin itu meraih berbagai gelar prestisius di level domestik.

Gelar-gelar itu, yakni 10 trofi Serie A, lima Coppa Italia, dan tujuh Piala Super Italia.