Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Fakta Menarik Jelang Derby della Molle Juventus Vs Torino, Bianconeri Dominan

Duel Juventus vs Torino itu akan digelar di Stadion Allianz, Sabtu (5/12/2020) malam waktu setempat atau Minggu pukul 00.00 WIB.

Juventus dan Torino sama-sama membutuhkan tambahan poin guna memperbaiki peringkat di papan klasemen Liga Italia.

Bianconeri, julukan Juventus, saat ini berada di peringkat keempat klasemen dengan koleksi 17 poin dari hasil empat kemenangan dan lima kali seri.

Mereka tertinggal enam poin dari AC Milan selaku pemuncak klasemen sementara.

Dengan demikian, Juventus perlu meraih poin penuh jika ingin memangkas ketinggalan poin dari AC Milan.

Sementara itu, Torino masih tertahan di zona degradasi, tepatnya peringkat ke-18.

Torino tertinggal dua angka dari Fiorentina yang menduduki peringkat ke-17 alias zona aman untuk bertahan di kasta tertinggi Liga Italia.

Sama seperti Juventus, Torino perlu memetik tiga poin untuk memaksimalkan peluang bebas dari zona degradasi.

Berdasarkan sepak terjang kedua tim, Juventus lebih diunggulan ketimbang Torino, rival sekotanya.

Sebab, Juventus lebih dominan, baik dalam rekor pertemuan maupun penampilan di pentas Liga Italia musim ini.

Dominasi Juventus atas Torino tampak dari fakta menjelang pertemuan kedua tim.

Melansir dari laman resmi Liga Italia, berikut lima fakta menarik jelang derby della Mole Juventus vs Torino:

1. Juventus hanya menelan satu kekalahan dari 28 pertemuan terakhir di Liga Italia kontra Torino. Mereka memetik 21 kemenangan dan enam seri pada 27 pertemuan lainnya.

Satu-satunya kekalahan yang diderita Juventus terjadi pada April 2015, ketika Torino menang 2-1 berkat gol Matteo Darmian dan Fabio Quagliarella.

2. Juventus adalah klub yang paling sering mengalahan Torino ketimbang tim lain, dengan catatan 72 kemenangan dari 150 pertemuan di Liga Italia.

3. Juventus mengukir lima clean sheet dalam 10 pertemuan terakhir kontra Torino di semua kompetisi. Adapun empat clean sheet di antaranya mereka ukir secara beruntun.

4. Torino baru mengoleksi enam poin dari sembilan laga di Liga Italia. Ini merupakan awal terburuk mereka sejak musim 2002-2003.

Kala itu, Torino juga hanya mengoleksi enam poin dari sembilan laga dan takluk 0-4 dari Juventus.

5. Torino sejauh ini menjadi tim yang paling banyak kebobolan pada babak kedua (16 gol). Catatan tersebut berbanding terbalik dengan Juventus, yang hanya kebobolan dua gol pada babak kedua.

https://bola.kompas.com/read/2020/12/05/17000078/5-fakta-menarik-jelang-derby-della-molle-juventus-vs-torino-bianconeri-dominan

Terkini Lainnya

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Liga Inggris
Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Liga Indonesia
Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Liga Indonesia
Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Liga Inggris
Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Badminton
Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bundesliga
PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke