Lionel Messi: Sang Raja Tanpa Mahkota La Liga

KOMPAS.com - Lionel Messi. Ia belum habis meski digerogoti usia.

Usianya sudah 33 tahun, usianya yang tidak muda lagi bagi seorang pesepak bola. Namun, Messi masih tampil menawan di Barcelona sepanjang musim ini.

Si Kutu, begitu julukan Messi, baru saja mencatatkan namanya di buku sejarah La Liga - kasta tertinggi Liga Spanyol.

Pemain kelahiran Rosario, Argentina, itu menjadi pria pertama yang sanggup mengemas 21 assist dalam satu musim La Liga.

Assist-nya kepada wonderkid Barcelona Ansu Fati pada laga kontra Alaves, Minggu(19/7/2020), menandai rekor baru.

Messi memecahkan rekor mantan rekan setimnya, Xavi Hernandez, yang pernah mencatatkan 20 assist dalam satu musim Liga Spanyol.

Pada laga kontra Alaves yang dihelat di Stadion Mendizorrotza itu, Messi juga ikut menyumbang gol.

Ia dua kali membobol gawang tim yang berasal dari Pais Vasco itu dan membawa Barcelona menutup La Liga musim ini dengan kemenangan meyakinkan, 5-0.

Messi menjadi top skor La Liga dengan catatan 25 gol.

Namun, selalu ada yang tidak sempurna.

Barcelona gagal mempertahankan gelar liga, dengan Real Madrid yang menjadi juaranya.

Kesal? Pasti.

"Kami tidak ingin mengakhiri musim seperti ini, tetapi ini menunjukkan bagaimana musim telah berlalu," ucap Messi setelah Madrid memastikan gelar Liga Spanyol ke-34 mereka.

"Kami adalah tim yang sangat tidak menentu, sangat lemah dengan intensitas rendah. Kehilangan banyak poin dan pertandingan ini adalah akhir dari musim ini."

"Kami harus kritis terhadap diri sendiri," ucap pengoleksi enam gelar Ballon d'Or itu.

Kendati demikian, Messi patut berbangga diri. Meski gagal membawa Barcelona juara La Liga, ia merupakan raja untuk urusan 10 hal ini.

Melansir dari Squawka, di La Liga 2019-2020, Messi menjadi raja untuk jumlah gol, assist, menciptakan peluang (chances created), menggiring bola melewati lawan (take-ons completed), tendangan, tendangan tepat sasaran, peluang besar diciptakan (big chances created), umpan di sepertiga pertahanan terakhir lawan (passes ending in final 1/3), tendangan bebas langsung (direct free-kick goals), dan hat-trick.

Berikut statistiknya:

Jumlah gol: 25
Jumlah assist: 21
Chances created: 88
Take-ons completed: 182
Tendangan: 159
Tendangan tepat sasaran: 71
Big chances created: 36
Passes ending in final 1/3: 1148
Tendangan bebas langsung menjadi gol: 5
Hat-trick: 3