Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Saat Griezmann Hanya Jadi "Figuran", Legenda Barcelona Geram

KOMPAS.com - Antoine Griezmann kembali mendapat kritik seusai tampil buruk pada laga Barcelona vs Leganes, Selasa (16/6/2020) atau Rabu dini hari WIB.

Laga Barcelona vs Leganes itu berakhir 2-0 untuk kemenangan tuan rumah.

Melihat catatan statistik, Griezmann seperti hanya menjadi figuran meski bermain penuh pada laga tersebut.

Menurut statistik dari WhoScored, nilai penampilan Griezmann pada laga itu hanya 6,5, terendah dibanding 10 pemain Barcelona lain yang masuk starting line up.

Sepanjang pertandingan, kontribusi Griezmann hanya 15 operan sukses dan dua tembakan, itupun tidak tepat sasaran.

Jika dibandingkan, jumlah operan sukses milik Griezmann kalah jauh dari Marc-Andre Ter Stegen yang berposisi sebagai kiper.

Sepanjang laga, Ter Stegen mampu melepaskan 34 operan sukses dan menciptakan clean sheet.

Sebagai penyerang, statistik Griezmann semakin buruk karena sepanjang laga tidak pernah melakukan dribble sukses.

Di sisi lain, Ansu Fati yang hanya bermain 53 menit mampu melakukan empat dribble sukses dan mencetak satu gol.

Griezmann sebenarnya mencetak gol pada menit ke-65 memanfaatkan umpan silan Nelson Semedo dari sisi kanan.

Namun, gol itu harus dianulir karena Semedo sudah berada dalam posisi offside sebelum memberikan umpan silang.

Melihat buruknya penampilan Griezmann, legenda Barcelona, Albert Ferrer, angkat bicara.

Albert Ferrer heran pemain dengan reputasi seperti Griezmann tidak memberi kontribusi apapun untuk Barcelona.

Albert Ferrer juga mempertanyakan keputusan pelatih Barcelona, Quique Setien, yang tetap memainkan Griezmann.

"Jika pun menerima bola di lini depan, Griezmann tak menciptakan situasi berbahaya. Saya tak tahu. Sulit melihat hal ini di luar sudut pandang sang manajer," ujar Albert Ferrer kepada beIN Sports.

"Saya akan kecewa sebagai seorang manajer. Sebagai seorang pemain, saya akan sangat frustrasi. Pemenang Piala Dunia tak menerima bola. Hal itu akan sulit baginya," tutur Albert Ferrer menambahkan.

Griezmann didatangkan Barcelona dari Atletico Madrid dengan harga transfer mencapai 120 juta euro atau setara Rp 1,89 triliun awal musim ini.

Harga itu membuat Griezmann menjadi pemain termahal ketiga yang pernah dibeli Barcelona di bawah Philippe Coutinho dan Ousmane Dembele.

Griezmann mendapat kontrak jangka panjang selama lima tahun dengan gaji 881 ribu euro atau Rp 13,9 miliar per pekan.

Barcelona membayar Griezmann jauh lebih mahal dari Luis Suarez, Gerard Pique, dan Ter Stegen yang sudah lama berada di tim.

Gaji Griezmann hanya kalah dari Messi yang menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di Barcelona saat ini.

Jika dilihat dengan kontribusi Griezmann di lapangan, Barcelona tentu bisa dikatakan rugi besar.

Pasalnya, Griezmann sejauh ini baru mencetak 14 gol sama seperti Luis Suarez yang sempat cedera panjang.

Griezmann mencetak 14 gol dari 39 penampilan sementara Luis Suarez dengan torehan yang sama hanya butuh 25 laga.

Kontribusi yang tidak sebanding dengan gaji yang diterima membuat Griezmann sering dirumorkan akan didepak Barcelona musim depan.

Tidak hanya itu, Griezmann pertengahan musim ini juga sempat dikabarkan tidak akur dengan Lionel Messi.

Barcelona dikabarkan rela melepas Griezmann dengan harga murah agar bisa mendapatkan dana segar untuk membeli penyerang baru.

Striker Inter Milan, Lautaro Martinez, digadang-gadang menjadi incaran utama Barcelona pada bursa transfer musim depan.

Rumor itu semakin kuat setelah Messi dan Suarez secara terbuka sudah mendukung Barcelona merekerut Lautaro Martinez.

https://bola.kompas.com/read/2020/06/17/09000018/saat-griezmann-hanya-jadi-figuran-legenda-barcelona-geram

Terkini Lainnya

Borneo FC Siap Balas Dendam demi Kawinkan Gelar Liga 1 2023-2024

Borneo FC Siap Balas Dendam demi Kawinkan Gelar Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Jelang Dortmund vs Real Madrid, Perut Niklas Sule Membuncit

Jelang Dortmund vs Real Madrid, Perut Niklas Sule Membuncit

Liga Champions
Penambahan Skuad Copa America 2024, Alejandro Garnacho Diuntungkan

Penambahan Skuad Copa America 2024, Alejandro Garnacho Diuntungkan

Internasional
Man City Vs West Ham: Guardiola Terbayang Drama 2022

Man City Vs West Ham: Guardiola Terbayang Drama 2022

Liga Inggris
Liverpool Vs Wolves: Tugas Terakhir Klopp, Selamat Tinggal yang Berat...

Liverpool Vs Wolves: Tugas Terakhir Klopp, Selamat Tinggal yang Berat...

Liga Inggris
Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Liga Inggris
Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Liga Inggris
Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Liga Indonesia
Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Liga Italia
Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Badminton
Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Liga Italia
Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Timnas Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Liga Italia
Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke