Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bos Bundesliga Tak Akan Hukum Pemain yang Tunjukkan Solidaritas untuk George Floyd

KOMPAS.com - Presiden DFB, Fritz Keller, mengutarakan bahwa pihaknya tak akan melarang atau memberi hukuman kepada para pemain yang memberi dukungan kepada gerakan Black Lives Matter.

"Saya menyambut keputusan Panitia Kontrol DFB dan sangat bahagia. DFB kukuh menentang segala macam bentuk rasisme, diskriminasi, kekerasan dan berdiri untuk toleransi, keterbukaan, dan keragaman," tutur Keller dalam pernyataan resminya.

"Jadi, aksi para pemain mendapatkan rasa hormat dan pengertian dari kami," tutur Keller seperti dikutip dari DW Sports pada Rabu (3/6/2020).

Keller berbicara setelah Panitia Kontrol DFB dan Wapres DFB bidang hukum, Dr Rainer Koch, tak menemui pelanggaran apapun.

Sepanjang akhir pekan kemarin, bintang-bintang Bundesliga memberikan dukungannya kepada gerakan anti rasisme dan kebrutalan polisi yang menyapu Amerika Serikat.

Penyerang Borussia Dortmund, Jadon Sancho, menunjukkan dukungan terhadap gerakan di AS lewat sebuah tulisan di baju berwarna kuning setelah ia mencetak hat-trick pada kemenangan 6-1 lawan Paderborn.

"Justice for George Floyd" alias "Keadlian untuk George Floyd" adalah pesan yang ditunjukkan oleh Jadon Sancho mengacu kepada Floyd, pria berkulit hitam yang meninggal setelah lehernya ditindih selama 8 menit 40 detik oleh polisi berkulit putih bernama Derek Chauvin di Minneapolis, Amerika Serikat.

Rekan setimnya, Achraf Hakimi juga menunjukkan pesan serupa.

Sementara, penyerang Borussia Moenchengladbach, Marcus Thuram, merayakan gol kontra Union Berlin dengan berlutut sebagai penghormatan ke Colin Kaepernick, yang melakukan protes sunyi melalui berlutut selama lagu kebangsaan Amerika Serikat dinyanyikan pada musim NFL 2016.

"Bersama kita bisa bergerak maju, bersama adalah cara kita membuah perubahan," tutur anak legenda Perancis Lilian Thuram seusai laga tersebut.

"Kita harus berdiri untuk apa yang kita percaya dan saya percaya bahwa ini adalah saatnya bagi kami untuk didengar," tulis McKennie di Instagram.

Aksi para pemain ini sempat mendapat perhatian dari DFB selaku penyelenggara Liga Jerman karena FIFA melarang perayaan yang memuat unsur politik, keagamaan, atau pesan pribadi.

Namun, pernyataan resmi DFB menghapus kekhawatiran tersebut.

https://bola.kompas.com/read/2020/06/03/20465618/bos-bundesliga-tak-akan-hukum-pemain-yang-tunjukkan-solidaritas-untuk-george

Terkini Lainnya

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke