Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Fakta di Balik Rivalitas Derbi Borussia, Moenchengladbach Vs Dortmund

Laga Moenchengladbach vs Dortmund bertajuk derbi Borussia itu akan digelar di Stadion Borussia Park, Minggu (8/3/2020) dini hari WIB.

Duel untuk memperebutkan peringkat ketiga klasemen Bundesliga 2019-2020 itu diprediksi akan berjalan panas.

Pasalnya, rivalitas klub sekota ini telah mengakar sejak 1955 alias 65 tahun silam.

Dilansir dari Bundesliga, Derbi Borussia merupakan kontestasi yang penuh tradisi, politik regional dan kebanggan terhadap ikon lokal yang bergelora.

Rivalitas antara kedua tim tergambar lewat ucapan kapten Dortmund, Marco Reus.

Dia mengatakan, dalam satu musim hanya ada dua pertandingan penting bagi Dortmund, yakni laga kandang dan tandang melawan Moenchengladbach.

Kalimat tersebut selalu berhasil memanaskan suasana menjelang derbi Borussia, termasuk pertemuan pada pekan ke-29 Bundesliga kali ini.

Laga Moenchengladbach vs Dortmund yang akan segera tersaji pada Minggu (8/3/2020) dini hari pukul 00.30 WIB, tercatat sebagai pertemuan ke-114 .

Dari 113 pertemuan sebelumnya, Dortmund memiliki rekor lebih baik dengan 49 kemenangan.

Adapun Moenchengladbach, tercatat memiliki 33 kemenangan dengan 31 pertandingan sisa berakhir dengan hasil imbang.

Skor terbesar dalam derbi Borussia tercipta pada April 1978, ketika gawang Peter Endrulat, kiper nomor satu Dortmund saat itu bobol sebanyak 12 kali.

Memang bukan pertandingan yang imbang, mengingat pada periode tersebut Moenchengladbach merupakan tim terkuat di Eropa yang masih dibintangi Jupp Heynckes dan Berti Vogts.

Total 390 gol telah tercipta dari jumlah pertemuan yang berlangsung selama lebih dari setengah abad tersebut.

The Foals, julukan Moenchengladbach, berhasil membukukan 178 gol. Sementara The Black-Yellows, julukan Dortmund, tercatat memiliki 212 gol.

Marco Reus sebagai pemain yang masih aktif, berkesempatan untuk mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak pada derbi Borussia.

Saat ini, penyerang berkebangsaan Jerman itu telah membukukan 10 gol, setara dengan dua nama lainnya, Juergen Schuetz (10 gol) dan Frank Mill (10 gol).

Menariknya, Reus sempat bermain untuk Moenchengladbach selama tiga musim sebelum memutuskan berlabuh ke Dortmund.

Namun sayang, tampaknya upaya Reus untuk menjadi pencetak gol terbanyak dalam derbi Borussia harus tertunda karena cedera otot yang sedang ia derita.

Selain Reus, panasnya Derbi Borussia telah melahirkan sederet nama pemain berbakat seperti Thorgan Hazard, Matthias Ginter, Mahmpud Dahoud, Jonas Hoffmann, hingga Lucien Favre, eks pelatih Moenchengladbach yang saat ini menukangi Dortmund.

https://bola.kompas.com/read/2020/03/07/17155508/fakta-di-balik-rivalitas-derbi-borussia-moenchengladbach-vs-dortmund

Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke