Antoine Griezmann Belum Kompak dengan Lionel Messi di Barcelona

Antoine Griezmann berlabuh ke Camp Nou seusai memutuskan meninggalkan Atletico Madrid pada akhir musim lalu.

Barcelona bersedia menebus klausul transfer Griezmann sebesar 120 juta euro atau sekitar Rp 1,9 triliun. Nominal tersebut jadi pembelian termahal klub

Greizmann juga menandatangani kontrak berdurasi lima tahun dan dipagari klausul pelepasan senilai 800 juta euro sekitar Rp 12,3 triliun.

Namun, belum ada chemisty antara Griezmann dengan trio di lini depan Barcelona, terutama dengan megabintang Lionel Messi.

Dilansir BolaSport dari Marca, Kamis(7/11/2019), statistik menunjukkan bahwa Messi belum kompak dengan Griezmann.

Sudah empat pertandingan Liga Champions dilalui Messi dan Griezmann pada musim 2019-2020.

Keduanya masih sulit bersinergi dengan baik. Sebab, mereka hanya menghasilkan 18 operan sukses.

Justru Messi sanggup membangun kerja sama yang apik bersama Luis Suarez di barisan depan Blaugrana.

Dari tiga partai kancah Eropa musim ini, tercatat ada 32 operan sukses di antara dua bomber Amerika Latin tersebut.

Hal ini bisa dimaklumi karena Messi dan Suarez sudah lima tahun main bareng di Barca. Ditambah lagi, mereka sering menghabiskan waktu di luar lapangan.

Sementara itu, kebersamaan Messi dan Griezmann baru terjalin selama sekitar tiga bulan.

"Saya masih berusaha menyesuaikan diri di sini untuk mempelajari peran serta pergerakan rekan setim," ucap Griezmann.

"Saya juga berupaya menyesuaikan diri bermain dengan Messi, Suarez, serta Ousmane Dembele. Akan tetapi, saya yakin kami sudah berjalan di koridor yang benar sebagai tim," kata juru gedor timnas Perancis itu.

"Saya baru datang dan harus bermain dengan filosofi dan posisi baru. Saya harus belajar, untuk berkembang, mengubah pergerakan saya," ungkap Griezmann.

Menyesuaikan permainan Messi dan Luis Suarez memang tampaknya menjadi masalah bagi mantan bintang Atletico Madrid itu.

Terlebih, bermain di sisi kiri penyerangan bukan kebiasaan Griezmann, yang menyebabkan ia belum bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya. (Ade Jayadireja)