Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lolos ke Final French Open 2019, Ini Resep Jonathan Christie

KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, mengungkapkan kunci keberhasilannya mengalahkan Viktor Axelsen pada babak semifinal French Open 2019.

Jonatan Christie memastikan satu tempat di babak final French Open 2019.

Kepastian itu didapat setelah Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, berhasil menyingkirkan tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen.

Namun, kemenangan yang diraih Jojo itu sama sekali tidak mudah.

Peraih medali emas Asian Games 2018 itu harus bertarung selama 81 menit di Paris Coubertin Stadium, Sabtu (26/10/2019) sebelum akhirnya menang 7-21, 22-20, 21-19 atas Viktor Axelsen

Membuka gim pertama, Jonatan tak bisa keluar dari tekanan lawan.

Selain itu, Jonatan juga mengaku banyak menciptakan kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan. Ia kalah telak 7-21 pada gim pertama.

Gim kedua berlangsung lebih ketat. Jonatan yang beberapa kali poinnya berhasil unggul, terus dipepet oleh Axelsen.

Beruntung akhirnya ia berhasil merebut kemenangan dengan skor tipis 22-20.

Pada gimpenentu, Jonatan sempat unggul tipis di awal dengan 2-0 dan 5-3.

Namun, Axelsen menyusul, posisi pun berbalik menjadi 5-10, 9-16, Jonatan tertinggal.

Posisi Jonatan kian tersudut ketika Axelsen terus menjauh.

Namun, secara perlahan, setelah skor 10-19, Jonatan menikung Axelsen satu demi satu poin. Jonatan berhasil merebut sebelas poin beruntun dan menang 21-19.

"Yang saya lakukan tadi hanya berdoa dan tidak putus asa. Pada posisi 10-19 saya tahu Viktor kram," kata Jonatan dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

"Jadi saya mencoba main lebih sabar, main reli dan tidak langsung menyerang lawan," ujar Jonatan. 

"Pada gim pertama tadi, saya banyak melakukan kesalahan. Pada gim kedua, saya mencoba bermain lebih baik dari gim pertama," ucap Jonatan.

Pada babak final, Jonatan akan berhadapan dengan Chen Long (China).

Jonatan tercatat belum pernah merebut satu kemenangan pun dari tujuh kali pertemuan. Terakhir pada Malaysia Open 2019, Jonatan kalah 21-12, 10-21, 15-21.

"Head to head saya 0-7 dengan Chen Long. Tahun lalu (French Open 2018) saya kalah di perempat final. Saya hanya ingin berusaha melakukan yang terbaik saja buat besok,” kata Jonatan.

Sebelumnya, Indonesia sudah meloloskan pasangan ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo ke babak final. (Delia Mustikasari). 

https://bola.kompas.com/read/2019/10/27/05200018/lolos-ke-final-french-open-2019-ini-resep-jonathan-christie

Terkini Lainnya

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke