JAKARTA, KOMPAS.com - Senin (23/9/2019) hari ini merupakan tepat setahun tewasnya Haringga Sirla.
Haringga adalah seorang anggota Jakmania yang tewas dikeroyok oknum Bobotoh jelang duel Persib Bandung vs Persija Jakarta, Minggu (23/9/2018).
Ketika itu, pertandingan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung,
Tewasnya Haringga ketika itu sempat menghentikan jalannya kompetisi Liga 1 2018 selama beberapa pekan.
Pada akhirnya, Liga 1 tetap dilanjutkan. Persija akhirnya berhasil menjadi juara.
Peringatan setahun berpulangnya Haringga bersamaan dengan laga pekan ke-20 antara Persija vs Barito Putera, Senin sore.
Laga Persija vs Barito berlangsung di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi.
Pada pertandingan tersebut, Persija menang dengan skor 1-0 lewat gol tunggal Heri Susanto (53').
Melalui akun Instagramnya, Persija menyatakan kemenangan tersebut dipersembahkan untuk mengenang Haringga.
"Mengenang 1 tahun berpulangnya Haringga Sirla. Kemenangan hari ini kami persembahkan untukmu, kawan. Doa terbaik untukmu, selalu," tulis keterangan pada unggahan Persija, Senin malam.
Adapun keempat terdakwa ini diketahui berinisial S, AR, TD, dan AF. Mereka dianggap terbukti bersalah telah melakukan pengeroyokan hingga menyebabkan korban meninggal dunia.
Dalam amar putusannya, hakim tunggal PN Kelas I Bandung, Suwanto, menyatakan bahwa keempat terdakwa terbukti bersalah.
Terdakwa SH dijatuhi hukuman empat tahun penjara, AR hukuman empat tahun penjara, TD hukuman tiga tahun enam bulan dan AF hukuman tiga tahun penjara.
"Terbukti bersalah secara sah dan meyakinkan sebagaimana diatur dalam pasal 170 KUHP," kata Suwanto, Selasa (6/11/2018).
Dalam setahun sejak tewasnya Haringga, kekerasan dalam sepak bola Indonesia kerap saja terjadi. Walaupun tak ada yang berujung maut.
Kerusuhan suporter bahkan langsung mewarnai laga pembukaan Liga 1 2019 antara PSS Sleman vs Arema FC di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Mei 2019.
Kejadian-kejadian serupa terus terjadi dalam beberapa bulan ke depan, di antaranya pelemparan bus pemain Persija oleh oknum suporter PSM Makassar di sekitar area Stadion Andi Mattalatta, Mattoangin, Makassar, akhir Juli 2019.
Kasus kekerasan di sepak bola yang terbaru bahkan terjadi dalam selang waktu yang tidak terlalu lama.
Pada 5 September, oknum pendukung timnas Indonesia menyerang tribune suporter Malaysia saat laga kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Kericuhan bahkan berlanjut di luar stadion pascalaga yang berakhir dengan kemenangan 3-2 untuk timnas Malaysia itu.
Pada 14 September, bus yang ditumpangi pemain Persib dilempari batu oleh orang tak dikenal usai laga tim tersebut melawan PS Tira Persikabo, di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.
https://bola.kompas.com/read/2019/09/23/21483018/hari-ini-setahun-lalu-haringga-sirla-tewas-jelang-persib-vs-persija
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.