KOMPAS.com – Teka-teki bermunculan sejak kabar isu ke mana Lionel Messi akan pergi jika kontraknya telah habis bersama Barcelona.
Isu tersebut muncul sejak Presiden Barcelona, Josep Bartomeu, mengungkap sejumlah fakta terkait isi surat kontrak Messi yang menyatakan dia bisa saja hengkang sewaktu-waktu.
Banyak yang berharap bahwa megabintang asal Argentina tersebut bakal tetap bertahan hingga gantung sepatu.
Ada juga yang sempat merumorkan Messi bakal diboyong klub-klub besar yang tidak ingin ketinggalan mendapatkan jasanya.
Dilansir dari Express, Jumat (14/9/2019), kontrak Messi bersama tim berjuluk Blaugrana memang akan habis dua tahun lagi tepatnya pada tahun 2021.
Karier Messi di Barcelona diyakini hanya tinggal dua tahun lagi sebelum dirinya mengambil keputusan dalam perpanjangan kontrak.
Kapten timnas Argentina itu diisukan rehat sementara waktu dari karier sepak bola di klub demi mempersiapkan diri menghadapi Piala Dunia 2022.
Pesta sepak bola di Qatar itu kemungkinan bakal menjadi turnamen terakhir sang superstar mengingat usianya yang menginjak 35 tahun ketika turnamen berlangsung.
"Dia sekarang berumur 32 tahun dan untuk kali pertama saya mendengar orang-orang terdekatnya mengatakan, 'Bagaimana jika dia bertahan hanya dua tahun lagi di Barcelona?'" ucap Balague dikutip dari Express.
Balague juga menambahkan, dalam komentarnya bahwa Messi harus membuat antara memperjuangkan Piala Dunia 2022 atau tetap bertahan bersama Barcelona dan menghabiskan karier sebagai pemain terbaik di sana.
"Di antara tahun terakhir kontrak dan Piala Dunia, apakah Anda mengira dia akan mengorbankan tubuh dan pikirannya? Atau apakah dia memilih mundur dan mematangkan diri buat Piala Dunia?" kata Balague.
Pencapaian terbaik Messi adalah mengantarkan Argentina finis di peringkat kedua pada Piala Dunia 2014 Brasil.
Adapun dalam Piala Dunia terakhir, yakni 2018, La Pulga cuma sanggup membawa Albiceleste sampai babak 16 besar. (Ade Jayadireja)
https://bola.kompas.com/read/2019/09/14/13450028/kabar-messi-tak-perpanjang-kontrak-di-barca-demi-piala-dunia-2022