Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemenangan Madura United Sebagai Sebuah Keberuntungan

PAMEKASAN, KOMPAS.com – Madura United menutup putaran pertama Liga 1 2019 dengan kemenangan 2-1 atas Kalteng Putra, Minggu (1/9/2019).

Kemenangan dengan skor tipis itu dianggap sebagai sebuah keberuntungan.

Laskar Sape Kerap akhirnya menyegel posisi tiga besar ketika kompetisi memasuki masa jeda.

Kemenangan dengan skor 2-1 yang diwarnai dengan ketinggalan terlebih dulu, serta perlawanan dari sengit dari Kalteng Putra. 

Hal itu membuat pelatih sementara Madura United, Rasiman, menganggap timnya beruntung.

“Hari ini saya merasa beruntung bisa menang. Kredit untuk Kalteng Putra dengan pelatih Gomes (Gomes de Oliviera) yang memiliki karakter kuat pada timnya,” ujar Rasiman.

Ia menganggap Kalteng Putra bermain militan sejak awal dan membuat laga berlangsung sulit untuk Madura United.

Apalagi, tim tamu juga memeragakan penampilan serangan balik, yang juga harus dihadapi oleh Madura United seperti dalam tiga laga terakhir di kandang sendiri.

“Tiga tim yang datang ke sini (kandang Madura) dengan serangan balik, itu membuat kami sulit. Tim yang menunggu dan melakukan counter attack, membuat tim kami kehilangan organisasi permainan dan kami kecolongan satu gol,” papar dia.

Beruntung, usai ketinggalan Rasiman bergerak cepat.

Memandang waktu tersisa 15-20 menit dalam posisi tertinggal, ia dituntut melakukan pergantian yang tepat untuk bisa mengubah permainan timnya.

Salah satunya dengan memasukkan Slamet Nurcahyo.

“Menurut saya pemain yang bisa mengubah kondisi adalah Slamet dan terbukti dua kali dia di posisi yang tepat. Kapten (Greg Nwokolo) juga membuat perubahan. Saya merasa beruntung. Mudah-mudahan keberuntungan terus bersama Madura United,” terangnya.

Meskipun mengakui dinaungi keberuntungan, dirinya menilai gol-gol yang diciptakan buah dari kerja keras pemainnya.

Mereka berusaha memperbaiki performa dari hari ke hari.

“Selama ini, finishing misalnya dari crossing lambung, tapi dalam tiga game ini banyak crossing di bawah. Kami terus berbenah perbaiki tim ini,” tambah dia.

Kemenangan tersebut sekaligus menjadi penutup yang manis bagi Madura United.

Usai menuai rentetan hasil tidak maksimal, dua pekan terakhir tim ini kembali ke trek kemenangan.

Madura United memastikan akhir putaran pertama ini tetap di peringkat tiga klasemen dengan 30 poin.

https://bola.kompas.com/read/2019/09/02/09400088/kemenangan-madura-united-sebagai-sebuah-keberuntungan

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke