Jelang Derby Jatim Arema FC Mengenalkan Apparel Anyar

MALANG, KOMPAS.com – Menjlang Derby Jawa Timur (Jatim) melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kamis (15/8), Arema FC melakukan hal yang tidak biasa.

Skuad berjulukan Singo Edan itu bakal mengenalkan apparel anyar setelah sebelumnya memutuskan berpisah dengan Munich X.

Apparel tersebut merupakan produk lokal, buatan tim Singo Edan sendiri.

Rencananya, apparel anyar itu akan dikenalkan Rabu (14/8/2019) atau di H-1 pertandingan melawan Persebaya Surabaya.

"Dengan segala hormat, pada semua pihak, Arema akan menggelar konferensi pers soal ini," kata General Manager Arema, Ruddy Widodo.

Dia mengatakan, Arema memutuskan untuk menggunakan apparel buatan sendiri. Oleh karena itu, Arema tidak lagi menggunakan apparel dari luar negeri atau produk perusahaan lokal.

Menurut Ruddy, ide soal membuat apparel sendiri tersebut bermula dari kekecewaan Arema terkait wanprestasi penyedia apparel terdahulu.

Munich X dianggap tidak bisa memenuhi kebutuhan tim sesuai dengan kesepakatan.

"Apa yang kami rasakan dan apa yang dijanjikan tidak sesuai. Secara kualitas pun berbeda jauh," kata Ruddy.

Manajer Bisnis Arema, M Yusrinal Fitriandi mengatakan, Arema sudah melakukan serangkaian peringatan atau somasi kepada apparel terdahulu sebelum memutuskan berpisah di tengah jalan.

Ada tiga somasi yang dilayangkan karena Arema berharap ada perubahan dari Munich X. Namun, karena tidak ada perubahan, Arema pun menyiapkan rencana cadangan.

Manajemen Arema akhirnya memutuskan untuk memproduksi sendiri apparel mereka. Hal ini ditunjang pula oleh terjangkaunya ongkos produksi oleh Arema.

"Terlebih, hal ini bisa menjadi potensi pendapatan bagi kami. Kami pun bisa memastikan ketersediaan apparel ini, terutama di official store," ujarnya.

Singo Edan Apparel atau SEA dipilih sebagai nama apparel anyar tersebut.

Akan tetapi, pria yang akrab disapa Inal itu masih enggan membenarkan bahwa SEA adalah nama dari apparel anyar Arema sekalipun info tersebut sudah beredar di kalangan Aremania.