Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rafinha-Amevor Cadangan, Caretaker Persela Sebut Bagian dari Strategi

Bahkan, tim Laskar Joko Tingkir harus mengakui keunggulan tuan rumah Persebaya Surabaya dengan skor 2-3 dalam pertandingan rangkaian pekan keenam di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Senin (1/7/2019).

Dalam pertandingan ini, jajaran asisten pelatih yang dipercaya menangani tim Laskar Joko Tingkir pasca-mundurnya Aji Santoso sempat membuat "gebrakan" dengan tidak memasang Rafael Gomes de Oliviera (Rafinha) dan Mawouna Kodjo Amevor dalam susunan starting line up.

Persela lebih memilih untuk memainkan duet Anis Nabar dan Alex dos Santos di sektor depan, ditopang Malik Risaldi, Lucky Wahyu, Kei Hirose, serta Ahmad Subagja Baasith dari lini tengah.

Sementara itu, di jantung pertahanan, duet Muhammad Zaenuri-Arif Satria coba diandalkan.

"Kami cadangkan dua pemain asing (Rafinha dan Amevor) bukan karena kami tidak percaya kepada mereka," ujar pelatih caretaker Persela, Ragil Sudirman, seperti dilansir di laman resmi klub.

"Ini karena strategi atau rotasi. Dia (Rafinha dan Amevor) sudah bermain beberapa pertandingan, jadi kami pikir capek atau bagaimana," ucap dia.

Keputusan tersebut seakan tepat di awal pertandingan ketika Persela mampu unggul lebih dulu melalui Lucky Wahyu saat pertandingan baru berjalan empat menit.

Namun, itu berhasil disamakan oleh Oktafianus Fernando di menit ke-17. Bahkan, tim Laskar Joko Tingkir mampu kembali memimpin 2-1 ketika Alex sukses mencatatkan namanya di awal babak kedua.

Hanya, sayang, lagi-lagi karena kurang solidnya barisan pertahanan, gawang Persela yang dikawal oleh Dian Agus harus bobol dua kali melalui aksi Irfan Jaya pada menit ke-61 dan Amido Balde empat menit berselang.

Skor 2-3 untuk keunggulan Persebaya bertahan sampai wasit meniup peluit panjang.

"Pertandingan tadi yang jelas Persela lawan Persebaya sangat bagus. Jadi, kami saling menyerang. Kami sama-sama bagus. Kami hanya kurang beruntung. Kami sudah bermain bagus," ucap dia.

Kebobolan tiga gol dalam laga kontra Persebaya tampaknya membuat masalah Persela di sektor pertahanan menjadi sangat kentara.

Sebelumnya, gawang tim Laskar Joko Tingkir juga sangat mudah menjadi bulan-bulanan penyerang lawan, dari kalah 1-5 lawan Madura United, 2-2 dengan Persipura Jayapura, kalah 2-3 atas tuan rumah Arema FC, dan juga kalah 1-3 dari Bhayangkara FC.

Satu-satunya clean sheet hanya berhasil dilakukan saat menjamu Persija Jakarta yang berakhir dengan skor imbang 0-0 di Stadion Surajaya.

"Kami selama ini bermain bagus. Kami sering dalam posisi unggul dulu, tetapi dari skor akhir kami kalah. Mungkin ini adalah evaluasi untuk Persela. Semoga ini bisa menjadi evaluasi bagi pelatih baru nanti," kata Ragil.

Hasil yang didapat belum mengubah posisi Persela di klasemen sementara.

Persela menghuni dasar klasemen dan baru mengoleksi dua poin dari enam pertandingan yang sudah dilakoni sejauh ini.

https://bola.kompas.com/read/2019/07/02/13400098/rafinha-amevor-cadangan-caretaker-persela-sebut-bagian-dari-strategi

Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke