Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

De Ligt Mendekat, Juventus Naikkan Harga Tiket dan Siap Jual Pemain

KOMPAS.com - Juventus merupakan salah satu klub Italia paling sehat perihal kinerja keuangan klub. Namun, Bianconeri sekali pun harus patuh terhadap peraturan Financial Fair Play (FFP).

Juventus adalah klub pembeli nomor satu di Liga Italia dalam satu dekade terakhir.

Menurut data Transfermarkt, total pengeluaran Juventus sejak awal 2008-2009 mencapai 1,2 miliar euro.

Pada musim lalu, klub menghabiskan 261,5 juta euro untuk belanja di bursa transfer alias sekitar 4,2 triliun rupiah dengan pendapatan transfer hanya 109 juta euro. 

Hampir setengah dari pengeluaran itu, sekitar 117 juta euro, dikeluarkan Juventus untuk memboyong mega bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo.

Hingga Minggu (23/6/2019), Juventus baru mendatangkan Aaron Ramsey secara bebas transfer dari Arsenal.

Akan tetapi, aktivitas transfer Bianconeri jauh dari selesai.

Transfer raksasa yang diyakini bakal Juventus lakukan dalam waktu dekat adalah mendatangkan kapten Ajax Amsterdam, Matthijs De Ligt.

Meda Belanda, De Telegraaf, memberitakan bahwa Juve bakal memberi Ajax mahar 70 juta euro untuk memuluskan langkah De Ligt ke Turin.

Surat kabar terbitan Amsterdam itu menyebut De Ligt akan dibayar 15-20 juta euro (Rp 241-322 miliar) per tahun.

Jika benar, upah De Ligt cuma kalah dari Cristiano Ronaldo yang mengantongi 30 juta euro per tahun.

Belum lagi, ada rumor bertiup bahwa Paul Pogba lebih tertarik kembali ke Juventus ketimbang melenggang ke Real Madrid.

Bianconeri juga masih melirik playmaker Tottenham, Christian Eriksen.

Alhasil, Juventus harus berupaya mengganti rugi pengeluaran ini.

Pertama, lewat jalur meningkatkan harga tiket terusan atau tiket musiman di Juventus Stadium yang berkapasitas 41.507 penonton itu.

Tuttosport melaporkan bahwa Juventus secara rata-rata meningkatkan harga tiket musiman sebesar 10 persen.

Kenaikan terkecil ada di tribune timur sebesar 8,1 persen, sedangkan yang terbesar di tribun Est Centrale 1 (tribune tengah timur 1) sebesar 15,3 persen.

Curva Nord dan Curva Sud mengalami kenaikan sebesar 9,2 persen dari 595 euro menjadi 650 euro.

Pada musim lalu, Juventus menjual habis 29.300 tiket musiman dan tiket premium.

Berikutnya, Juventus juga merencanakan penjualan beberapa pemain yang kurang bisa mendapatkan waktu turun reguler musim lalu.

Direktur Olahraga Juventus, Fabio Paratici, kabarnya akan bertandang ke Inggris pada pekan ini untuk berdiskusi mengenai rencana penjualan Joao Cancelo ke Manchester City.

Juventus dikatakan hanya ingin melepas sang bek kanan dengan mahar minimal 55 juta euro.

Hal ini antara lain untuk menutup biaya pembelian Cancelo dari Valencia musim panas lalu yang mencapai 40,4 juta euro.

Akan tetapi, Manchester City dibilang tak ingin menawar sebesar itu dan mereka memasukkan nama Danilo dalam transfer tukar tambah.

Sky Italia mengungkapkan bahwa Juventus tak tertarik dengan Danilo dan mereka hanya ingin menerima cash dari Man City.

Selain Danilo, pemain lain yang masuk daftar perhatian pelatih baru Maurizio Sarri adalah Douglas Costa.

Media-media Italia melaporkan bahwa Costa kerap menemui masalah di dalam dan luar lapangan selama masanya membela Juventus.

Pemain bernomor punggung 11 ini pernah mendapat larangan bermain empat laga di Liga Italia setelah menyikut, berusaha melakukan headbutt, dan meludahi pemain Sassuolo, Federico Di Francesco.

Alex Sandro lebih banyak mengoleksi kartu kuning musim lalu (7) ketimbang gol (1) dan assist (2) di Serie A musim lalu.

Kini, mereka melaporkan kalau Maurizio Sarri ingin berbicara langsung kepada penyerang asal Brasil itu untuk menakar masa depan sang pemain.

Douglas Costa tengah berlibur, tetapi sang pelatih anyar ingin menghubungi sang pemain secepatnya.

Douglas Costa tiba di Turin dari FC Bayern Muenchen pada awal 2017-2018 sebagai pemain pinjaman sebelum Juve mempermanenkan jasanya setahun kemudian dengan mahar 40 juta euro.

Juventus menginginkan sebanyak mungkin penjualan pemain dilakukan sebelum 30 Juni agar masuk pembukuan musim 2018-2019 (untuk mengimbangi pengeluaran raksasa setelah mendatangkan CR7) dan bukan musim kompetisi depan.

https://bola.kompas.com/read/2019/06/24/06000038/de-ligt-mendekat-juventus-naikkan-harga-tiket-dan-siap-jual-pemain

Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke