Sempat Dicemooh, Lin Dan Ungkap Alasan Mundur dari Singapore Open 2019

KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putra China, Lin Dan, mengungkap alasan mundur dari pertandingan babak pertama Singapore Open 2019 di Singapore Indoor Stadium, Singapura, Rabu (10/4/2019).

Lin Dan mundur setelah bertanding hanya dalam tempo 14 menit melawan Viktor Axelsen (Denmark).

Keputusannya tersebut membuahkan cemoohan dari penonton di Singapore Indoor Stadium.

Mereka bahkan meneriaki peraih medali emas Olimpiade itu. Penonton menilai Lin Dan tidak sportif.

Namun, Lin Dan punya alasan di balik keputusan tersebut.

Meski rumor awal menyebutkan Lin Dan mundur karena masalah di otot paha kirinya, pemain berusia 35 tahun itu mengaku keberatan dengan keputusan penyelenggara menempatkan dia di lapangan samping.

"Saya selalu tahu akan ada keputusan kontroversial di setiap pertandingan," kata Lin Dan.

"Hanya, saya menilai saya layak bermain di lapangan tengah untuk turnamen sebesar Singapore Open. Pada akhirnya, semua adalah keputusan panitia," ujar dia lagi.

Lin Dan juga mengaku ingin menjaga kebugaran seusai menjuarai Malaysia Open 2019, 14 April 2019 lalu.

"Sekarang saya ingin tetap sehat, mengingat babak kualifikasi Olimpiade 2020 akan dimulai pekan depan. Saya tidak ingin cedera," tutur Lin Dan.

Kejadian ini bukan yang pertama terjadi saat Lin Dan berlaga pada turnamen Singapore Open.

Dia juga pernah mundur pada pertandingan babak final Singapore Open 2011. Kala itu, Lin Dan seharusnya bermain melawan rekan senegaranya, Chen Jin.

Namun, dia memilih mundur karena tidak senang dengan padatnya area penonton. Padahal, Lin Dan belum sekalipun menjuarai Singapore Open.

Kendati begitu, Lin Dan tak menutup kemungkinan untuk kembali.

"Singapore Open adalah turnamen yang sulit, tetapi semoga saya bisa kembali tahun depan," ucap dia. (Lariza Oky Adisty)