5 Fakta Belanda Vs Jerman, Akhir Penantian 23 Tahun

AMSTERDAM, KOMPAS.com - Laga Belanda vs Jerman di Johan Cruyff Arena pada babak kualifikasi Piala Eropa 2020 dimenangi tim tamu, Minggu (24/3/2019) atau Senin dini hari WIB

Timnas Jerman menang 3-2 atas Timnas Belanda pada laga tersebut. Gol menit akhir Nico Schulz jadi penentu kemenangan Jerman.

Sebelumnya, Jerman unggul dua gol terlebih dahulu pada babak pertama lewat Leroy Sane (15') dan Serge Gnabry (34').

Belanda bisa bangkit pada babak kedua melalui Matthijs De Ligt (48') dan Memphis Depay (63'). Lalu, Nico Schulz jadi pemupus asa Belanda.

Bagi Timnas Jerman, inilah kemenangan pertama mereka di markas Timnas Belanda sejak 1996. Pada 23 tahun lalu, mereka menang 1-0 atas De Oranje di Rotterdam.

Berikut 5 fakta pertandingan Belanda vs Jerman:

5 - Serge Gnabry menjadi pemain paling efektif dalam membela Timnas Jerman, sejauh ini. Dia mencetak 5 gol hanya dari enam penampilan bersama Tim Panser.

13 - Memphis Depay kembali tajam bersama timnas sejak Ronald Koeman menjadi pelatih. Dia mencetak 8 gol dan mencatat 5 assist dari 12 laga bersama De Oranje.

19 - Matthijs de Ligt tercatat sebagai salah satu pemain termuda yang mencetak gol bagi Belanda sejak milenium baru. Usianya baru 19 tahun 24 hari. Dia cuma kalah dari Ryan Babel (18 tahun 97 hari) dan Wesley Sneijder (19 tahun 124 hari). 

71 - Timnas Belanda menjadi negara yang paling sering menjebol gawang Jerman. Mereka sudah 71 kali menjebol gawang Tim Panser, tak ada negara lain yang bisa sesering itu melakukannya.

86 - Manuel Neuer menyamai Oliver Kahn dalam jumah laga bersama Timnas Jerman. Neuer unggul dari sang kiper legendaris karena bisa meraih 59 kemenangan berbanding 26 milik Kahn.