Persib Bandung Vs Arema FC, 4 Pemain yang Berpeluang Gantikan Ezechiel

KOMPAS.com - Persib Bandung terancam tidak diperkuat penyerang andalannya, Ezechiel N'Douassel, saat lawan Arema FC pada leg pertama babak 16 besar Piala Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat, Senin (18/2/2019).

Pelatih Persib Bandung meminta Ezechiel lebih baik untuk pulang ke negaranya, Chad, terlebih dahulu pascaibunya meninggal.

"Kami akan lihat, tapi utamakan keluarga dulu," ujar Miljan Radovic.

Miljan menilai pemain asal Chad itu telah bekerja profesional pada laga kontra Persiwa Wamena di leg kedua babak 32 besar Piala Indonesia, Senin (11/2/2019).

Karena itu, Miljan mengganggap Ezechiel layak untuk mendapat izin pulang ke negaranya.

"Dia (Ezechiel) profesional, kemarin dia main dulu, dan sekarang pergi untuk bertemu keluarga, tapi kalau dia tidak ikut dalam pertandingan (melawan Arema), dia tetap punya program latihan," kata Miljan Radovic.

Lebih lanjut, pelatih asal Montenegro itu akan mencari pengganti Ezechiel N'Douassel. "Kami bisa informasikan (nanti) untuk itu," ujarnya.

Dengan terancam absennya Ezechiel, Persib Bandung masih dapat menggunakan pemain lain.

Berikut 4 pemain yang berpeluang menggantikan Ezechiel:

1. Muchlis Hadi Ning Syaifulloh

Saat ini, satu-satunya pemain yang berposisi sebagai penyerang depan adalah Muchlis Hadi. Muchlis Hadi merupakan pemain Timnas U-19 yang masih berusia 22 tahun.

Pemain bernomor punggung 37 itu, selama musim 2018 masih minim penampilan. Tercatat, ia hanya bermain selama 6 kali dari total 34 pertandingan pada Liga 1 2018.

Dengan minimnya penampilan di lapangan, ia hanya mampu mencetak satu gol bagi Persib Bandung.

Sedangkan, Persib Bandung lebih banyak menduetkan Ezechiel N'Doussel dengan Jonathan Bauman selama musim 2018.

Namun, Jonathan Bauman telah resmi didepak dari Persib Bandung pada Desember 2018.

2. Wildan Ramdani

Wildan Ramdani merupakan pemain yang juga berposisi sebagai pemain depan. Seperti Muchlis Hadi, Wildan juga sering menjadi opsi kedua pada musim 2018.

Persib Bandung lebih sering menduetkan Ezechiel N'Douassel dengan Jonathan Bauaman. Terbukti, selama musim 2018 pemain 20 tahun itu hanya tampil dalam 3 kali pertandingan.

Meski demikian, jika Persib Bandung benar-benar tidak dapat menampilkan Ezechiel, bisa jadi akan menurunkan Wildan Ramdani.

3. Esteban Vizcarra

Tampaknya, jika Persib Bandung tidak akan mengincar striker lagi, mereka masih bisa menduetkan Ezechiel N'Doussel dengan Esteban Vizcarra.

Pada kompetisi Liga 1 2018, keduanya merupakan mesin gol di klubnya masing-masing.

Berikut statistik perbedaan kedua pemain tersebut selama kompetisi Liga 1 2018:

Esteban Vizcarra yang mulai bergabung dengan Sriwijaya FC mulai Desember 2017, telah menjalani 32 laga bersama Laskar Wong Kito di kompetisi Liga 1.

Sedangkan, Ezechiel N'Douassel yang bergabung dengan Persib Bandung pada Agustus 2017 telah melakoni 22 laga selama kompetisi Liga 1 2018.

Dari produktivitas gol, Ezechiel N'Douassel jauh lebih unggul dari Esteban Vizcarra.

Pasalnya, Esteban Vizcarra hanya menyumbangkan 11 gol bagi klubnya sedangkan Ezechiel jauh lebih banyak menghasilkan gol, yakni 17 gol.

Namun, Esteban lebih unggul dalam urusan mengumpan gol. Esteban berhasil menciptakan 4 assist selama Liga 1 2018, sedangkan Ezechiel hanya menghasilkan 3 assist.

Meski Ezechiel berusia lebih muda, ia tampak lebih unggul.

Pada usianya yang ke-30, Ezechiel telah melanglang buana di berbagai klub di seluruh dunia dikutip dari Transfermrkt.com.

Mulai dari bermain di Liga Belgia, Tourbillan FC, Liga Prancis, Paris FC, hingga pada akhirnya di Persib Bandung.

Sedangkan, Esteban Vizcarra lebih sering melang melintang di Liga Indonesia. Seperti bermain di Semen Padang, Madura United, Arema FC, hingga akhirnya sekarang di Persib Bandung.

4. Beckham Putra Nugraha

Beckham Putra Nugraha merupakan pemain yang baru saja direkrut dari Persib Bandung U-19.

Meski berposisi sebagai gelandang serang, tampaknya Beckham Putra Nugraha layak menjadi pemain depan.

Pasalnya, selama Liga 1 2018 U-19, pemain 18 tahun tersebut berhasil menjadi top skorer.

Tak hanya itu, pada pertandingan lawan Persiwa Wamena, ia berhasil menyumbangkan satu gol bagi Persib Bandung setelah 20 menit diturunkan.