JAKARTA, KOMPAS.com - Manajer Persija Jakarta, Ardhi Tjahjoko, menjelaskan bahwa timnya tidak akan mengajukan banding terkait hukuman yang diberikan oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
Ardhi Tjahjoko menegaskan pihaknya menerima dengan lapang dada keputusan Komdis PSSI.
"Gak ada ya (rencana banding), satu sisi (hukuman) itu buat pembelajaran pemain," kata Ardhi kepada wartawan.
"Kalau pemain bertindak yang gak sepantasnya, ya pantas dihukum. Saya rasa itu," ujarnya menjelaskan.
Dalam rilis Komdis PSSI, Selasa (2/10/2018), tiga pemain Persija mendapat hukuman. Ismed Sofyan dilarang tampil dalam 3 laga, Sandi Darman Sute (3 laga) dan Renan Da Silva (2 laga).
Sementara itu, Riko Simanjuntak mendapat teguran keras dari Komdis PSSI. Namun, dia tak mendapat hukuman larangan bertanding.
Pria berpangkat Marsekal Pertama (Marsma) TNI AU itu juga enggan memanaskan suasana. Dia tak mau ikut berkomentar soal apakah tiga pemain itu pantas dihukum atau tidak.
"Kalau dilihat pantas tidak pantas, sudut pandang orang berbeda-beda. Saya melihatnya buat efek jera semua klub," tuturnya.
"Kalau bertindak seperti itu hukumannya begini. Buat saya, tidak akan mempersoalkan hukumannya," ucapnya.
Pada jadwal terdekat, Persija akan menjamu Perseru Serui pada pekan ke-24 Liga 1 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Senin (8/10/2018), pukul 18.30 WIB.
Ketiga pemain Persija yang dihumum tersebut dipastikan tak akan ambil bagian dalam laga nanti. (Muhammad Robbani)
https://bola.kompas.com/read/2018/10/03/20000088/persija-tak-ingin-ajukan-banding-soal-hukuman-dari-komdis-pssi