Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kapten Arema FC Marah karena Trauma Pernah Cedera Parah

Insiden terjadi pada menit ke-59, setelah Dendi mendapatkan tackling keras dari Frendy. Dendi yang tampak emosi langsung menghampiri Frendy hingga sempat terjadi adu pukul.

Aksi itu memancing pemain-pemain Arema FC untuk bereaksi. Beruntung kejadian itu bisa dihentikan oleh wasit. Dendi dan Frendy akhirnya sama-sama dihadiahi kartu kuning.

Usai pertandingan, Dendi mengungkapkan permintaan maafnya atas kejadian itu. Dia mengaku trauma karena pernah mengalami cedera parah pada pertengahan 2016.

"Saya mohon maaf karena tadi sedikit emosi. Saya juga minta maaf kepada pihak PSIS mengenai hal itu," ujar pemilik nomor punggung 41 itu.

Dendi memang pantas trauma, sebab dia pernah merasakan cedera patah tulang fibula. Ini membuat dia harus istirahat selama 7 bulan untuk pemulihan. Bahkan kariernya sempat terancam.

"Saya sempat melihat ada benjolan itu yang membuat saya emosi. Bagaimanapun kita sama-sama cari makan di sepak bola," tuturnya.

Dalam laga itu Arema FC menang dengan skor 3-1. Dendi ikut andil besar dalam lahirnya gol pertama Arema FC. (Ovan Setiawan)

https://bola.kompas.com/read/2018/01/26/12020038/kapten-arema-fc-marah-karena-trauma-pernah-cedera-parah

Terkini Lainnya

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke