Dikutip dari SuperBall.id dan BolaSport.com, Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin, sempat mengatakan bahwa Terens diincar klub Kroasia. Sang presiden pun mengakui pihaknya sudah sepakat soal gaji yang akan diterima Terens.
Waktu itu, Nabil juga mengatakan bahwa klub Kroasia tersebut hanya tinggal membicarakan biaya transfer yang harus dibayarkan ke Borneo FC karena Terens masih memiliki durasi kontrak panjang bersama klub berjulukan Pesut Etam tersebut.
Saat ini, pembicaraan transfer Terens sudah menemui titik terang. Pemain asal Papua itu segera meninggalkan Borneo FC menuju klub Kroasia yang masih dirahasiakan identitasnya.
"Insya Allah, semoga ada kabar baik dari Kroasia dalam waktu dekat ini dan Terens bisa berangkat ke sana," kata Nabil kepada SuperBall.id dan BolaSport.com.
Harus diakui, performa Terens bersama Borneo FC pada musim 2017 sangat memukau meskipun dia gagal membawa tim asuhan Iwan Setiawan itu meraih gelar juara Liga 1 2017. Bermain dalam 31 pertandingan, pesepak bola berusia 21 tahun itu mencatatkan enam gol dan sembilan assist. Borneo FC mengakhiri kompetisi di posisi kedelapan dengan mengemas 52 poin.
Nama Terens kian melambung setelah dia melakukan aksi spektakuler ketika solo run untuk menjebol gawang Mitra Kukar. Dari tengah lapangan, Terens melakukan sprint sebelum mengecoh bek dan kiper lalu mencetak gol.
"Saya berharap Terens bisa di Kroasia, bukan soal uang saja tetapi ini adalah momen langka. Lumayan lah bisa berkembang dia di sana," ujar Nabil.
https://bola.kompas.com/read/2017/11/24/18390088/terens-kian-dekat-menuju-pintu-masuk-klub-kroasia