Real Madrid mengawali laga dengan sangat bagus. Juara Liga Champions dalam dua tahun terakhir ini sempat unggul 2-0 melalui gol Casemiro (24') dan Francisco "Isco" Alarcon (52') sebelum menang 2-1 dan meraih gelar keempat ajang ini.
Pada pertandingan tersebut, Lukaku sebenarnya memiliki peluang mencetak dua gol ke gawang Real Madrid pada pertengahan babak kedua. Bola muntah hasil sundulan Paul Pogba yang berhasil dimentahkan kiper Real Madrid, Keylor Navas, jatuh di kaki striker 24 tahun itu, tetapi gagal diteruskan ke gawang akibat sontekannya melenceng.
Sedangkan pada 45 menit pertama, Lukaku tak bisa berbuat banyak. Eks striker Everton ini hanya mendapat kesempatan menyentuh bola 17 kali tanpa mendapat peluang berarti.
Catatan tersebut menjadi yang paling rendah dari seluruh pemain yang tampil pada babak pertama dari kedua tim, di luar kiper. Melihat performa tersebut, Manajer Man United, Jose Mourinho, menyayangkan kegagalan Lukaku.
Meskipun demikian, manajer berusia 54 tahun itu memahami kendala yang dihadapi Lukaku dan secara keseluruhan mengaku senang melihat performa sang pemain.
"Sebuah pekerjaan yang sulit untuk bermain melawan tim yang mendominasi penguasaan bola. Namun, Lukaku telah berusaha semaksimal mungkin," ucap Mourinho seusai laga.
"Memang benar Lukaku telah melewatkan kesempatan untuk mencetak gol ke gawang kosong. Namun, pada akhirnya dia berhasil mencetak angka dan bertarung dengan baik menghadapi dua bek tengah yang tangguh," tuturnya.
https://bola.kompas.com/read/2017/08/09/08014898/lukaku-tetap-dapat-pujian-mourinho-meski-buang-peluang-emas