Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalah Beruntun, Pelatih Persipura Pasrah

Kompas.com - 08/06/2017, 08:46 WIB
Taufiqurrahman

Penulis

BANGKALAN, KOMPAS.com - Pelatih Persipura Jayapura, Liestiadi, pasrah soal nasibnya yang didesak mundur oleh suporter akibat dua kekalahan beruntun dalam ajang Liga 1. Terakhir, Persipura menyerah 0-2 dari Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (7/6/2017).

Sebelumnya, Persipura juga harus menanggung malu ketika menyambangi markas PSM Makassar. Bahkan tim berjulukan Mutiara Hitam ini kalah dengan skor mencolok, 1-5.

Kondisi ini membuat posisi Liestiadi sangat terdesak. Dia pun pasrah dan hanya bisa mengatakan bahwa kekalahan bisa saja dialami oleh tim manapun dalam sepak bola, tidak terkecuali Persipura.

Oleh sebab itu, desakan dirinya untuk mundur bukan kewenangan pribadinya. Hal tersebut menjadi kewenangan manajemen, apakah masih mau mempertahankan dirinya atau membuat keputusan lain.

"Juventus saja bisa kalah apalagi Persipura. Jadi sudah biasa dalam sepak bola dan posisi saya sebagai pelatih ada di manajemen, bukan saya," kata Liestiadi dalam sesi konferensi pers.

Terkait dengan kekalahan timnya dari Laskar Sape Kerrab, Liestiadi mengakui hasil tersebut merupakan hadiah yang pantas bagi Madura United. Sebab, materi pemain yang dimiliki Madura United cukup bagus sampai ke level pemain cadangan.

"Tidak mudah untuk menang melawan tim papan atas seperti Madura United yang juga pesaing untuk memperebutkan juara," ungkapnya.

Diakui Liestiadi, penampilan Persipura sangat mudah terpancing emosi, terutama setelah kartu merah yang diterima kapten Boaz Solossa. Hal itu dipicu oleh banyak keputusan wasit yang kurang fair, sehingga terus memancing emosi dan pemain menjadi tidak fokus.

Kemenangan Madura United dipersembahkan oleh Greg Nwokolo pada menit ke-37 dan penalti Peter Odemwingie pada menit ke-64.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com