Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pujian Raul Gonzalez untuk Zidane dan Tim Real Madrid

Kompas.com - 05/06/2017, 07:22 WIB

KOMPAS.comRaul Gonzalez kagum dan bangga melihat prestasi Real Madrid pada musim 2016-2017. Legenda hidup Los Blancos ini pun memberikan pujian kepada pelatih Zinedine Zidane dan menyebut tim sekarang adalah yang terbaik sepanjang sejarah klub.

Real Madrid membuat double alias dua gelar setelah mengawinkan trofi Liga Champions dengan La Liga. Meraih dua gelar dalam satu musim merupakan mimpi yang tertunda selama 59 tahun.

Gelar Liga Champions mereka raih setelah menang 4-1 atas Juventus pada final di Cardiff, Sabtu (3/6/2017). Tak cuma mengakhiri penantian selama 59 tahun untuk menyatukan gelar Eropa dan La Liga, Madrid juga menjadi tim pertama yang bisa mempertahankan trofi sejak kompetisi ini berganti nama menjadi Liga Champions pada 1992.

Ketika menyaksikan final, Raul mengaku sempat khawatir karena performa Juventus sangat menakutkan pada awal laga. Bianconeri memiliki sejumlah peluang selepas kick-off, membuat Madrid cukup tekanan.

Baca Juga:

Di Balik Kemenangan Real Madrid atas Juventus di Final Liga Champions

Kalahkan Juventus, Real Madrid Juara Liga Champions 2016-2017

Real Madrid, Sejarah Juara Beruntun di Era Liga Champions

"Namun kemudian Madrid bisa mencetak gol dan mulai bermain lebih baik, meskipun tidak berkesinambungan. Setelah itu, Mario Mandzukic mencetak gol penyama yang bertahan sampai babak pertama usai," ujar mantan striker Madrid ini kepada BeIN Sports.

"Selama paruh pertama, kita merasa ada sesuatu yang berubah. Semuanya berubah pada babak kedua. Mereka tampil sangat baik karena lebih terkoneksi. Isco terlibat di dalamnya dan para gelandang lebih agresif. Dari sana, ada beberapa menit yang tidak tenang tetapi ini adalah final yang pantas dinikmati."

Dani Pozo/AFP Raul Gonzalez dan Cristiano Ronaldo saat menyaksikan turnamen tenis di Madrid, Mei 2010.

Raul juga memberikan peringatan kepada Zidane dan pasukannya agar tak terlena dengan keberhasilan mewujudkan mimpi yang ditunggu-tunggu selama 59 tahun. Dia menegaskan bahwa masih ada tantangan lebih besar yang harus dihadapi Los Blancos.

"Tahun depan, ada Piala Super Eropa, Supercopa Espana, Piala Dunia Antarklub... Hal terpenting bagi tim adalah mempertahankan rasa persatuan mereka," ujar Raul.

"Saya mengucapkan selamat kepada Zizou karena kemampuannya mengelola skuad. Mereka harus tetap bekerja dan berjuang keras untuk memberikan suka cita kepada Madridistas. Saya pikir ini adalah skuad terbaik dalam sejarah Madrid, tetapi kehadiran Zidane terasa sangat penting."

AFP/FILIPPO MONTEFORTE Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane mengangkat trofi Liga Champions seusai mengalahkan Juventus pada final di Stadion Millenium, Sabtu (3/6/2017).

Raul mengakui, Zidane menjadi elemen kunci karena kerendahan hati dan kesederhanaannya. Dia berhasil membuat tim menjadi sangat solid.

"Menjaga pemain selama 24 jam hampir tidak mungkin dan dia berhasil melakukannya. Dia layak mendapatkan kredit yang luar biasa," ungkap Raul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com