Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enrique Tepis Anggapan Barcelona Kalah karena Euforia Liga Champions

Kompas.com - 13/03/2017, 08:59 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih Barcelona, Luis Enrique, mengatakan, timnya menyadari bahwa tidak ada pertandingan yang dapat dilalui dengan mudah.

Hal itu dia sampaikan untuk menepis anggapan bahwa Lionel Messi dkk "terlena" atas kemenangan dramatis Barcelona (menang atas 6-1 atas PSG), pada ajang Liga Champions, Rabu (8/3/2017). 

Namun, Minggu (12/3/2017), Barcelona tampil antiklimaks setelah ditaklukkan Deportivo La Coruna dengan skor 1-2 dalam lanjutan laga La Liga di Stadion Riazor, kandang Deportivo.

Pada laga itu, dua gol bagi Deportivo dicetak oleh Joselu dan Alejandro Bergantinos. Sementara itu, Barcelona hanya berhasil membalas satu gol lewat Luis Suarez.

Terkait hasil itu, Luis Enrique menegaskan bahwa dia dan pemainnya tahu betapa sulitnya untuk bermain tandang melawan Deportivo setelah comeback prestisius mereka atas PSG.

"Kami profesional dan tahu betapa sulitnya untuk mencapai setiap kemenangan. Tidak ada pertandingan yang mudah," ujarnya seperti dikutip dari FourFourTwo.com, Minggu.

"Kami pikir ini akan menjadi pertandingan yang sulit karena kami bermain tandang," ucapnya.

Pelatih yang akan mengakhiri "masa bakti" di Barcelona pada akhir musim ini pun menolak jika timnya mengalami euforia berlebihan setelah menyingkirkan PSG.

"Euforia (tidak berlebih), kami menyadari kesulitan. Saya memperkirakan pertandingan akan berjalan tidak mudah. Saya mengantisipasinya setiap pekan, dan setelah hari Rabu, bahkan lebih," ujarnya.

"Pada periode ini, melawan tim yang membutuhkan poin sangat sulit. Itu berlaku bagi kami dan bagi tim mana pun," ujarnya.

Karena kekalahan ini, Barcelona menempati peringkat kedua, disalip Real Madrid yang menempati peringkat pertama, pada klasemen sementara La Liga.

Kedua tim hanya berbeda dua angka, yakni Barcelona meraih 60 poin, Real Madrid (62). Namun, Madrid mempunyai satu laga "tabungan".

Sementara itu, berkat raihan tiga angka ini, Deportivo La Coruna merangkum 27 angka dan menempati posisi ke-15, dua tingkat dari zona degradasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com