Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSG Hancur Lebur di Barcelona, Emery Kecewa kepada Wasit

Kompas.com - 09/03/2017, 09:04 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

BARCELONA, KOMPAS.com - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Unai Emery, mengungkapkan rasa kecewa terhadap wasit Deniz Aytekin yang memimpin laga Barcelona versus PSG pada babak 16 besar Liga Champions, Rabu (8/3/2017).

Pada laga itu, PSG harus menerima kenyataan telah tersingkir di Liga Champions karena secara mengejutkan kalah telak 1-6. Padahal, pada leg pertama PSG menang dengan skor meyakinkan, 4-0. 

Gol-gol Barcelona dicetak oleh Luis Suarez pada menit ketiga, Kurzawa (40'-bunuh diri), Lionel Messi (50'-penalti), Neymar (88', 90'-penalti), dan Sergi Roberto (90'+5).

Adapun gol PSG dicetak oleh Edinson Cavani pada menit ke-62. Barcelona pun unggul agregat 6-5 dan berhak lolos ke babak perempat final Liga Champions.

Namun, terkait laga di Camp Nou, kandang Barcelona, Emery mengungkapkan rasa frustrasinya terhadap kepemimpinan wasit.

Dia mengkritik hadiah dua penalti untuk tim lawan, sedangkan saat bek Barcelona, Javier Mascherano, handball di area 12 pas, timnya tidak mendapat penalti.  

"Kami mencoba untuk menunjukkan kepribadian kami. Namun, wasit memberi dua penalti bagi Barcelona dan hal yang sama tidak kami dapatkan, itu sangat berdampak," ucapnya, seperti dikutip dari FourFourTwo.com.

"Kami percaya bisa melakukannya (lolos ke fase berikutnya), tetapi keputusan wasit menghukum kami," ujarnya.

Selain itu, pelatih asal Spanyol itu mengakui bahwa pada babak pertama timnya tidak tampil sesuai rencana, tetapi pada babak kedua PSG tampil lebih baik.

"Babak pertama adalah kesalahan. Kami bertahan sangat dalam dan mereka memiliki lebih banyak peluang untuk mencetak gol. Kami membuat kesalahan untuk dua gol pada babak pertama," katanya.

"Kami lebih tenang di babak kedua dan posisinya lebih baik. Kami meningkatkan permainan dan memiliki kesempatan," ujarnya.

Mantan pelatih Sevilla ini pun mengatakan bahwa apa yang dialami di Barcelona adalah pengalaman buruk bagi dirinya dan klub. 

"Keputusan wasit melawan kami. Kami kehilangan segalanya pada menit-menit akhir," tutur Emery. 

"Ini pengalaman negatif bagi saya dan bagi klub. Kami perlu belajar dari kejadian ini," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Soal Nilai Plus dan PR bagi Timnas Indonesia

Pengamat Tanah Air Soal Nilai Plus dan PR bagi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

David da Silva Mogok Latihan dan Bertanding, Masalah Sensitif dengan Persib

Liga Indonesia
Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Liga Indonesia
Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Internasional
Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liga Inggris
Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Bundesliga
Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Liga Lain
Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Liga Inggris
PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Timnas Indonesia
Sorotan Media Korea Selatan ke 'Magis Shin Tae-yong' Bersama Timnas Indonesia

Sorotan Media Korea Selatan ke "Magis Shin Tae-yong" Bersama Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Internasional
Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Olahraga
Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com