LAMONGAN, KOMPAS.com – Kubu Persela Lamongan menilai Arema Cronus tetaplah lawan tangguh sekalipun tak diperkuat oleh Kurnia Meiga dan Beny Wahyudi yang dipanggil untuk memperkuat tim nasional Indonesia.
Persela akan menghadapi Arema dalam lanjutan TSC 2016 pada Minggu (6/11/2016). Bertandang ke Malang, Persela menilai Arema tetap tangguh sekalipun tak diperkuat dua pilarnya.
“(Memainkan) Pemain inti atau cadangan, Arema tetap saja tetap tim kuat. Kualitas antara pemain inti dan cadangan mereka itu tidak jauh beda,” ujar pelatih Persela Aji Santoso, Sabtu (5/11/2016).
“Jadi, mau siapa pun yang dimainkan oleh pelatih Milo (Milomir Seslija), Arema tetap tim bagus dan sulit untuk dikalahkan. Terlebih, mereka akan bermain di kandang sendiri,” kata dia.
Kendati demikian, Aji tak lantas meminta anak-anak asuhannya pasrah.
“Kami sadar, jangankan mencari kemenangan, untuk mendapat poin di kandang Arema itu sulit. Namun, saya sudah katakan kepada anak-anak untuk tidak minder dan menyerah sebelum bertanding. Asalkan mau kerja keras, tidak ada yang tidak tidak mungkin,” ucap Aji.
Dikatakan Aji, semangat juang para pemain Persela juga dalam grafik meningkat seusai menuai kemenangan atas PS TNI pada pekan sebelumnya.
“Menghadapi Arema, kami memang membutuhkan pola permainan yang rapi. Dan kesalahan saat menghadapi PS TNI kemarin sudah dibenahi, termasuk pembekalan mental kepada para pemain menghadapi tekanan Aremania (suporter Arema) selama pertandingan,” tutur Aji.
Kontra Arema, Persela tidak akan dapat diperkuat oleh Victor Pae dan Muhammad Zaenal Haq. Pae harus absen lantaran menjalani hukuman akumulasi kartu, sementara Zaenal belum dapat diturunkan karena belum sembuh dari cedera.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.