Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manajer Persib Beri Jaminan Tempat untuk Febri Haryadi

Kompas.com - 14/10/2016, 21:35 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Performa apik yang diperankan pemain muda Persib Bandung, Febri Haryadi, membuat jajaran petinggi Persib mulai meliriknya sebagai aset masa depan klub. Sempat tergusur di tim senior, pemilik nomor punggung 19 itu membuktikan kemampuannya dengan membawa tim PON Jabar menyabet medali emas.

Ia pun kembali membuktikan kapasitasnya sebagai lulusan terbaik Diklat Persib saat menjadi aktor penting kemenangan Persib atas Bhayangkara FC, Rabu (12/10/2016). Masuk pada pengujung babak kedua, Febri langsung menjadi pembeda.

Agresivitasnya di lini kiri membuahkan penalti untuk Persib. Gemilangnya penampilan Febri membuat Manager Persib Umuh Muchtar terkesan. Ia pun meminta Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman untuk terus menyertakannya dalam tim senior, setidaknya hingga TSC 2016 usai.

"Saya instruksikan Djadjang ambil Febri, dia sudah bisa buktikan di PON dan sudah waktunya diambil," kata Umuh di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Jumat (14/10/2016).

Umuh menilai, permainan Febri sudah matang dan pantas mendapat tempat di tim senior. Visi bermain Febri, kata Umuh, sudah sangat terlihat dan menjanjikan.

"Sudah kelasnya dia di senior dan sudah bisa menghindarkan benturan dengan lawan. Kemarin juga tidak diperkirakan akan seperti itu," ucapnya.

Sementara itu untuk pemain muda lain seperti Gian Zola dan Jujun Saepuloh, Umuh belum bisa memberi penilaian mengingat minimnya jam bermain untuk keduanya.

"Febri enggak akan ke junior, tetap akan di senior. Kalau yang lain dilihat dulu, tapi masih ada harapan," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com