Persela Target Poin Penuh pada Laga Kandang Terakhir Putaran Pertama

LAMONGAN, KOMPAS.com – Persela Lamongan akan melakoni laga kandang terakhir putaran pertama TSC 2016 saat menjamu Bhayangkara Surabaya United (BSU) di Stadion Surajaya, Lamongan, Jumat (19/8/2016) malam WIB. Kemenangan menjadi target utama.

Persela ingin memberikan kado indah bagi LA Mania (julukan bagi suporter Persela) pada penutup putaran pertama di hadapan pendukungnya. Laskar Joko Tingkir ingin mengobati kekecewaan suporternya setelah dalam dua pertandingan terakhir mereka dikalahkan Persiba Balikpapan dan Madura United dengan skor yang sama 1-2.

"Menghadapi Bhayangkara menjadi pertandingan home terakhir bagi Persela, sehingga akan sangat baik jika kami mampu memenangi pertandingan. Saya juga sudah tekankan kepada para pemain untuk fokus menatap pertandingan dan tidak bercanda dalam latihan,” ujar pelatih Persela, Sutan Harhara, dalam sesi jumpa pers, Kamis (18/8/2016).

Hanya saja, dalam pertandingan nanti Persela masih belum bisa diperkuat oleh gelandang Jose Pedrosa Galan. Pemain asal Spanyol ini belum pulih dari cedera.

Dengan demikian, besar kemungkinan Sutan bakal kembali menunjuk M Radikal Idealis sebagai partner Jusmadi di lini tengah. Ini lantaran Tamsil Sijaya kerap dianggap melakukan blunder.

Sementara itu guna menutup hilangnya Kristian Adelmund di lini pertahanan, Sutan tampaknya masih akan mempercayakan kepada duet Ramadhan Saputra dan M Zaenal Haq di posisi stopper. Mereka ditunjang Taufiq Kasrun dan Zulvin Zamrun di kedua sisinya.

"Sepeninggal Adelmund, memang tidak berdampak buruk bagi Persela, karena ada pemain pengganti yang kualitasnya tidak jauh beda. Tetapi jujur, saya tetap kehilangan sosok Adelmund sebagai leader di jantung pertahanan,” katanya.

Didapuk menjadi suksesor Adelmund, Ramadhan Saputra menyatakan, dirinya sudah siap menjalani pertandingan kontra BSU. Ia pun berjanji akan tampil maksimal dan mengeluarkan segenap kemampuan terbaiknya, untuk mewujudkan raihan poin maksimal bagi Persela.

"Saya sudah siap menjalani pertandingan lawan Bhayangkara, jika dipercaya oleh pelatih untuk tampil. Saya juga akan berjuang terus sepanjang pertandingan, untuk dapat menghadirkan 3 poin bagi Persela,” tutur Ramdhan.

Untuk komposisi di depan, Sutan memilih melihat dulu kondisi fisik Dendy Sulistyawan, selepas menjalani seleksi timnas Indonesia gelombang kedua untuk Piala AFF 2016. Ia pun tidak menutup kemungkinan akan memasang Herman Dzumafo Epandi menjadi striker tunggal, dan memasukkan Dendy pada paruh kedua pertandingan.