Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djanur Akui Lini Depan Persib Bandung Tumpul

Kompas.com - 16/07/2016, 23:35 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) mengiringi kesialan Persib Bandung. Mematok target menang di kandang, Maung Bandung dipaksa bermain imbang tanpa gol oleh Persija Jakarta di hadapan ribuan suporter fanatiknya.

Pelatih Persib, Djadjang Nurjaman, tak menyalahkan dewi fortuna yang kurang berpihak, mesti timnya mendikte jalannya pertandingan. Djanur, sapaan akrabnya, menjelaskan, satu hal yang membuat Persib nihil mencetak gol yakni tumpulnya para juru gedor Persib.

"Itulah sepak bola, kami berharap dapat tiga poin di pertandingan ini. Namun, kami tidak bisa menjebol gawang lawan dari sekian banyak peluang," tutur Djanur seusai pertandingan, Sabtu (16/7/2016).

"Kita sudah bermain sesuai skema yang diinginkan, menyerang hampir dua babak. Akan tetapi, tidak bisa membuahkan gol. Hal ini jadi PR buat saya, lini depan Persib masih tumpul, saya akui," kata Djanur menambahkan.

Buruknya penyelesaian akhir Persib juga tak lepas dari strategi Persija yang menerapkan gaya permainan bertahan. Situasi itu membuat Persib kesulitan menembus benteng pertahanan Persija.

"Mereka disiplin tidak mau keluar, mereka hanya beberapa kali mengancam gawang kita. Hanya satu ancaman dari open play, sisanya peluang mereka dari counter attack, tetapi itu aman-aman saja," tuturnya.

Djanur mengaku telah menginstruksikan anak asuhnya untuk bermain sabar dan memeragakan umpan pendek. Secara keseluruhan, kata Djanur, lini belakang dan tengah Persib tampil cukup solid.

Namun, ia kembali mengkritisi penyelesaian akhir Persib. "Yang dirasakan tidak bisa mencetak gol, dari belakang ke tengah sudah sesuai instruksi," ucap Djanur.

Sabar, merambat, tidak terburu-buru. Namun, penyelesaian akhir. Kalau saja pada menit awal Zulham bisa mencetak gol, saya pikir pertandingan akan berbeda," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com