Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isu "Sweeping", Aremania Dilarang Tur ke Madura

Kompas.com - 06/05/2016, 18:04 WIB

MALANG, KOMPAS.com - Aremania atau suporter Arema dilarang tur ke Madura untuk memberikan dukungan langsung kepada tim kesayangan mereka ketika menghadapi Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Jumat (6/5/2016) malam pukul 21.00 WIB. Kasat Binmas Polres Kota Malang AKP Imam Mustalih menilai tur Aremania ke Madura cukup berbahaya.

"Akan lebih baik kalau Aremania tidak perlu tur atau bertandang menyaksikan langsung pertandingan Arema yang dijamu Madura United (MU) karena sangat berbahaya," katanya mewakili Kapolresta Malang AKBP Decky Hendarsono.

Ia mengemukakan larangan itu dilakukan mengingat adanya kemungkinan oknum suporter dari Surabaya yang akan menyisir atau melakukan sweeping kendaraan roda dua dan roda empat di kawasan Jembatan Suramadu. Oleh karena itu, lanjutnya, pihaknya berharap Aremania bisa mengerti dan tidak nekat berangkat ke Madura.

Meski dilarang tur ke Madura, pihak kepolisian bersama manajemen Arema akan memfasilitasi Aremania yang ingin menonton pertandingan bersama dengan menggelar nonton bersama (nobar) di halaman kantor Arema di Jalan Kertanegara Kota Malang.

"Nanti malam ada Nobar di Kantor Arema untuk Aremania. Jadi, Aremania masih bisa mendukung tim kesayangan. Silakan yang ingin nobar datang ke lokasi, tetapi kami imbau juga tetap jaga keamanan diri sendiri dan orang lain," ucapnya.

Merebaknya kabar adanya sweeping yang dilakukan oleh oknum suporter asal Surabaya terhadap kendaraan berpelat N di Jembatan Suramadu, sejak Kamis (5/5) malam, membuat Polres Kota Malang melarang Aremania tur ke Madura untuk menyaksikan dan memberikan dukungan langsung pada tim asuhan Milomir Seslija tersebut.

Menanggapi isu tersebut, Humas tur Aremania Achmad Ghazali tidak akan melakukan hal yang sama atau balas dendam atas tindakan mereka. Sebab, akan mengganggu kendaraan dan merugikan banyak pihak, termasuk wisatawan yang berkunjung ke Malang.

"Kami imbau Aremania atau suporter manapun dan pendukung tim apapun tetap menjaga keamanan dan kenyamanan agar musim liburan panjang ini bisa dinikmati wisatawan. Kami akan buktikan kalau kami adalah suporter yang cukup dewasa dan tidak akan mungkin membuat rusuh di daerah sendiri dengan aksi sweeping seperti itu," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Proliga 2024: Jakarta Pertamina Enduro Jaga Asa ke Final Four, Tuah Malang

Proliga 2024: Jakarta Pertamina Enduro Jaga Asa ke Final Four, Tuah Malang

Sports
Stefano Beltrame Bicara Euro 2024: Inggris-Perancis Favorit, Italia tetap Italia...

Stefano Beltrame Bicara Euro 2024: Inggris-Perancis Favorit, Italia tetap Italia...

Internasional
Ahsan/Hendra ke Final Australian Open 2024, Curi Perhatian Media China

Ahsan/Hendra ke Final Australian Open 2024, Curi Perhatian Media China

Badminton
Justin Hubner Sebut Bela Indonesia Jadi Keputusan Terbaik dalam Karier

Justin Hubner Sebut Bela Indonesia Jadi Keputusan Terbaik dalam Karier

Timnas Indonesia
Hasil Euro 2024 Hongaria Vs Swiss 1-3: Sihir Murid Motta, La Nati Menang

Hasil Euro 2024 Hongaria Vs Swiss 1-3: Sihir Murid Motta, La Nati Menang

Internasional
Jadi Official Tea Partner, Teh Pucuk Harum Siap Temani Keseruan Europhoria Piala Eropa 2024

Jadi Official Tea Partner, Teh Pucuk Harum Siap Temani Keseruan Europhoria Piala Eropa 2024

Internasional
Link Live Streaming Spanyol Vs Kroasia, Kickoff Pukul 23.00 WIB

Link Live Streaming Spanyol Vs Kroasia, Kickoff Pukul 23.00 WIB

Internasional
Italia Vs Albania: Ketika Buffon Merasa Tak Biasa…

Italia Vs Albania: Ketika Buffon Merasa Tak Biasa…

Internasional
Euro 2024: Giroud Kiper Perancis, 1.000 Paru-paru Kante Pukau Mbappe

Euro 2024: Giroud Kiper Perancis, 1.000 Paru-paru Kante Pukau Mbappe

Internasional
Italia Vs Albania, Tekanan di Pundak Gli Azzurri

Italia Vs Albania, Tekanan di Pundak Gli Azzurri

Internasional
Australia Open 2024: Hendra/Ahsan Siap Hadapi Unggulan Pertama

Australia Open 2024: Hendra/Ahsan Siap Hadapi Unggulan Pertama

Badminton
Jadwal Siaran Langsung Euro 2024 Malam Ini, Ada Spanyol dan Italia

Jadwal Siaran Langsung Euro 2024 Malam Ini, Ada Spanyol dan Italia

Internasional
Spanyol Vs Kroasia, Modric Sebut La Roja Tim Favorit di Euro 2024

Spanyol Vs Kroasia, Modric Sebut La Roja Tim Favorit di Euro 2024

Internasional
Euro 2024: Pidato Kroos Menenangkan Jerman Usai Membukukan Rekor Kemenangan

Euro 2024: Pidato Kroos Menenangkan Jerman Usai Membukukan Rekor Kemenangan

Internasional
Kisah Ibnu Jamil Dukung Timnas Indonesia bersama Ultras Garuda

Kisah Ibnu Jamil Dukung Timnas Indonesia bersama Ultras Garuda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com