Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chelsea Kalah, Courtois "Salahkan" Bola

Kompas.com - 08/12/2014, 07:01 WIB
LONDON, KOMPAS.com - Kiper Chelsea Thibaut Courtois menilai timnya sudah memberikan yang terbaik sehingga seharusnya tidak mengalami kekalahan, saat melawan Newcastle United, di ajang Premier League, di St James' Park, Newcastle, Sabtu (6/12/2014). Menurut Courtois, Chelsea kalah hanya karena kurang beruntung.

Chelsea kalah 1-2 pada laga itu. Semua gol Newcastle dicetak Papiss Demba Cisse (57, 78), sementara gol The Blues diciptakan Didier Drogba pada menit ke-83, atau dua menit setelah bek Newcastle, Steven Taylor diganjar kartu kuning kedua karena dinilai melanggar Andre Scuerrle.  

Itu adalah kekalahan pertama Chelsea musim ini. Chelsea telah melakoni 15 laga di Premier League. Total, The Blues telah melakoni 22 pertandingan musim ini.

Dengan kekalahan itu, Chelsea masih menguasai klasemen. The Blues mengoleksi nilai 36, atau unggul tiga angka dari pesaing terdekat, Manchester City.

Pertandingan terdekat Chelsea adalah melawan Sporting CP di ajang Liga Champions, di Stamford Bridge, pada 10 Desember 2014. Tiga hari setelahnya, Chelsea akan kembali melakoni pertandingan di kandang, melawan Hull City, di ajang Premier League.

"Tentu kami kecewa dengan hasil pertandingan ini. Kami memberikan yang terbaik untuk menang, tetapi itu adalah pertandingan yang sulit. Kami sedikit kurang beruntung," ujar Courtois.

"Keadaan menjadi lebih sulit setelah kedudukan 2-0. Kami berusaha bangkit. Kami mencetak gol yang mengubah kedudukan menjadi 2-1. Namun, setelahnya bola tak berpihak kepada kami dan kami tak bisa menyamakan kedudukan atau memenangi pertandingan. Jadi, tentu saja, kami kecewa."

"Namun, kami akan kembali berlatih keras pada hari Senin untuk memenangi laga berikutnya. Setiap orang berlatih keras dan akan memberikan semuanya untuk menang (di St James' Park), tetapi kami tahu ini tempat yang sulit dan kami kalah dari mereka."

"Itu pertandingan sulit, tetapi kami harus tetap positif. Kami masih menguasai klasemen, tetapi kami tahu ini adalah pertandingan yang harus kami lakoni untuk menjadi juara, sehingga Anda harus memenangi laga itu. Jadi, mulai laga berikutnya, kami akan memberikan yang terbaik untuk memenangi semua pertandingan di depan kami, jika mungkin," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com